Bunda, apa yang ada di benak Anda ketika mendengar nama Caesar untuk operasi melahirkan ini? Padahal nih Bunda, Caesar bukanlah sebuah istilah yang berhubungan dengan kehamilan, rahim, atau bayi sekalipun. Nah, ternyata ada sejarahnya loh di balik cara operasi Caesar yang menjadi alternatif melahirkan bagi kebanyakan ibu ini.
Nama Caesar bagi kebanyakan orang kini mungkin akan merujuk pada salah satu nama jogetan pada salah satu acara hiburan. Tapi tentu bukan itu dong alasannya operasi ini bernama Caesar. Untuk pengetahuan Anda Bun, laman emedicinehealth.com telah membocorkannya untuk Anda.
Ingatkah Anda dengan nama Julius Caesar? Seseorang yang tercatat oleh sejarah sebagai salah satu manusia yang paling berpengaruh di bumi. Ternyata nih Bunda, Julius Caesar dulunya tidak dilahirkan secara normal, melainkan dengan operasi pembedahan.
Advertisement
Pada masa itu, ternyata melahirkan dengan cara operasi lebih riskan bagi ibu dibandingkan melahirkan dengan cara normal. Namun hal tersebut tidak berlaku pada ibu Julius Caesar yang masih mampu hidup normal meski telah melakukan operasi.
Tetapi Bunda, ternyata hingga pertengahan abad tidak ada dalam sejarah yang menjelaskan tentang prosedur operasi tersebut hingga pada abad ke-8 sebelum masehi muncullah peraturan dari Romawi. Di peraturan tersebut dinyatakan bahwa operasi boleh dilakukan pada minggu-minggu terakhir kehamilan pada ibu yang sekarat atau berada di kondisi kurang mendukung untuk persalinan normal.
Nah, oleh karena itu Bunda, bukan sebab Julius Caesar dilahirkan dengan cara operasi lantas namanya dinobatkan sebagai nama operasi tersebut, namun kemungkinan karena peraturan tersebut datang dari masa pemerintahannya.
Oleh: Kamilah
(vem/ver)