Tips agar Ibu Sukses Berikan ASI sampai Bayi 2 Tahun

menyusui saat haid — Menyusui saat sedang haid, boleh tidak ya?/Copyright shutterstock.com

Fimela.com, Jakarta ASI alias Air Susu Ibu memang menjadi nutrisi terbaik untuk perkembangan bayi dari usia 0-6 bulan. Karena itulah banyak ibu yang khawatir tidak bisa memberikan ASI karena banyak hal. Ada yang takut produksi ASI tak mencukupi, ada pula yang takut tak bisa memberikan ASI karena sibuk berkarir dan lain sebagainya.

Perlu diketahui bahwa sebenarnya produksi ASI sudah dirancang mencukupi kebutuhan setiap anak. Produksi ASI sudah disiapkan saat ibu mengandung. ASI pun siap dikeluarkan saat melahirkan. Nah, agar ibu semakin siap dan bisa sukses dalam memberikan ASI untuk bayi hingga 2 tahun lamanya, berikut ada beberapa tips yang bisa dicoba.

Usai penantian panjang, pasangan selebritis Surya Saputra dan Cynthia Lamusu akhirnya dikaruniai buah hati.

Yang pertama adalah ibu harus mengonsumsi banyak makanan bergizi. Makanan kaya nutrisi yang dikonsumsi ibu juga bakal berpengaruh pada produksi ASI dan juga kualitas ASI yang diberikan untuk si kecil.
Ibu dilarang stres dan banyak pikiran. Produksi ASI bisa terhambat jika ibu merasa stres. Karena itu ibu harus senantiasa rileks agar produksi ASI super lancar.
Usahakan ibu selalu memberikan ASI secara langsung jika bisa. Bayi yang menyusu langsung akan membantu menstimulasi produksi ASI. Ini karena aktifnya prolaktin yang merangsang produksi ASI. Untuk ibu yang bekerja, usahakan untuk memerah ASI secara teratur, ini juga bisa membantu menstimulasi ASI lancar keluar. Disarankan untuk memerah ASI tiap tiga jam sekali. Semakin sering diperah, produksinya akan meningkat.
Ibu harus disiplin dan juga rajin menambah informasi soal ASI. Ibu juga disarankan mencari informasi soal menyusui dengan rajin membaca, browsing, dan berbagi ilmu serta saling memotivasi.

Semoga informasi ini bermanfaat ya.