Pasangan mana yang tidak ingin mendapat momongan? Kehadiran buah hati di tengah-tengah anda dan pasangan memang merupakan hal yang selalu dinanti-nantikan. Namun, setelah anda mengetahui bahwa anda sedang mengandung, kecemasan kerap melanda, apalagi jika anda baru pertama kali mengandung.
Kecemasan mengenai hubungan seksual juga merupakan salah satu hal yang membuat anda bingung. Amankah melakukan hubungan seksual ketika mengandung? Atau Apakah hubungan seksual dapat membuat keguguran? Pertanyaan-pertanyaan tersebut memang kerap kali muncul yang merupakan buah dari rasa cemas anda.
Melakukan hubungan seksual tidak menyebabkan keguguran jika memang kandungan anda memiliki resiko yang rendah mengalami keguguran. Untuk itu, pastikan terlebih dahulu kondisi kandungan anda. Jika ternyata kandungan anda merupakan kandungan yang memiliki resiko tinggi, dokter mungkin akan menyarankan untuk tidak melakukan hubungan seksual sementara waktu.
Advertisement
Selain itu, laman kidshealth.org juga melansir bahwa jika anda pernah mengalami keguguran juga dapat membuat kandungan anda memiliki resiko yang tinggi mengalami kejadian serupa. Untuk memastikannya, anda bisa berkonsultasi ke dokter agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Jika kandungan anda sudah memasuki minggu-minggu terakhir, dokter biasanya menyarankan untuk berhenti melakukan hubungan seksual. Karena, cairan yang dihasilkan dari hubungan seksual dapat merangsang kandungan agar terjadi kontraksi. Dikhawatirkan, melakukan hubungan seksual di minggu-minggu terakhir dapat membuat anda melahirkan sebelum waktunya (kelahiran prematur).
Oleh: Ratna K.D
(vem/riz)