Sukses

Parenting

Beberapa Faktor Ini Picu Terjadinya Emboli Ketuban

Ladies sedang menanti kelahiran si buah hati? Nah, pasti dag dig dug dan berharap proses persalinan berjalan lancar ya. Emboli ketuban? Jangan sampai terjadi pastinya.

Emboli ketuban ini terjadi dalam frekuensi yang tidak terlalu tinggi, yang membuatnya cukup sulit untuk diidentifikasi apa saja pemicunya. Melansir ulang dari mayoclinic.com, diperkirakan ada 1 sampai dengan 12 kasus emboli ketuban untuk setiap 100.000 persalinan yang terjadi.

Nah, sebenarnya, apa saja sih yang dapat memperbesar kemungkinan kita untuk mengalami emboli ketuban ini, Ladies? Nah, sumber yang sama ternyata juga menyebutkan beberapa faktor yang diduga bisa meningkatkan resiko terjadinya komplikasi yang satu ini.

Yang pertama adalah masalah usia. Dikatakan kalau Ladies berusia lebih dari 35 tahun ketika hamil, maka Ladies akan memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk mengalami emboli ketuban ini.

Faktor selanjutnya yang juga bisa memicu emboli ketuban adalah terjadinya preeklamsia. Ya, preeklamsia adalah tekanan darah tinggi dan juga kelebihan protein di urin yang terjadi setelah minggu kedua kehamilan.

Nah, kalau Ladies memiliki tekanan darah tinggi ini, harus lebih waspada lagi nih. Kalau tidak memiliki darah tinggi, ada baiknya mulai sekarang jaga pola makan ya, juga jangan lupa sempatkan 30 menit sampai dengan 1 jam di sore hari untuk olahraga ringan.

Yang selanjutnya, masalah yang ada di plasenta juga bisa memicu terjadinya emboli ketuban. Masalah ini seperti plasenta yang menutupi serviks, atau plasenta yang terlepas dari dinding dalam uterus sebelum proses persalinan.

Yuk berusaha untuk menghindari faktor-faktor pemicu ini, Ladies.

Oleh: Septia Ningrum

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading