Ketuban keruh merupakan suatu permasalahan yang dapat terjadi ketika kehamilan dan menjelang proses persalinan. Banyak hal yang dapat menyebabkan air ketuban menjadi keruh. Salah satu penyebabnya adalah gangguan yang terjadi pada janin di dalam kandungan.
Dilansir dari bidanku.com, penyebab dari bahaya air ketuban keruh adalah gangguan pada janin. Salah satu kasus yang dapat diambil adalah kurangnya pasokan oksigen dari sang ibu dikarenakan gangguaan kesehatan seperti asma atau terjadi karena gangguan dari pergerakan bayi yang terlalu aktif mengakibatkan tali pusar melilit sehingga mengakibatkan bayi stress.
Bayi yang stress akan mengeluarkan mekonium yaitu feses yang dihasilkan oleh bayi yang baru lahir. Terjadinya mekonium di dalam kandungan mengakibatkan air ketuban menjadi hijau keruh. Air ketuban memang sangat befungsi ketika kehamilan dan menjelang persalinan akan tetapi apabila sudah melalui masa hamil (37-42 minggu) dan bayi masih di dalam kandungan akan berbahaya.
Advertisement
Menurut laman anneahira.com,air ketuban dapat mencemari kandungan. Kondisi ini dalam medis disebut SAM (Sindrom Aspirasi Aconium). Air ketuban keruh yang berwarna hijau bahkan hingga berwarna hitam akan mengakibatkan gangguan kesehatan pada bayi apabila tidak segera ditangani.
Ciri ciri bayi yang megalami keracunan air ketuban adalah dengan mengalami penuaan pada kulit seperti keriput kemudian kukunya memanjang dan adanya cairan pada paru-parunya.
Nah, sebaiknya konsultasikan ke dokter lebih dahulu untuk mengetahui keadaan ketuban di dalam perut Anda.
Oleh: Raisa Fadilla
(vem/ver)