Pompa ASI bisa dikatakan sebagai salah satu hal yang penting untuk dimiliki oleh para ibu menyusui. Hal ini dikarenakan dengan pompa ASI ini, para ibu dapat memompa air susu mereka dan menyimpannya dalam sebuah tempat untuk diberikan kepada bayi mereka nanti saat ibu tersebut sedang tidak ada di rumah. Hal ini memang terdengar praktis, Moms tetapi apakah hal ini bisa juga diaplikasikan dalam pemberian kolostrum?
Dikemukakan dalam forum community.babycenter.com, sayangnya, pompa ASI ini tidak dianjurkan untuk dilakukan dalam pemberian kolostrum. Biasanya, pompa ASI digunakan untuk bisa menyimpan ASI yang telah dipompa kan, Ladies. Kolostrum tidaka dianjurkan untuk disimpan dalam jangan waktu yang terlalu lama karena kandungan kolostrum ini akan berkurang seiring dengan berjalannya waktu tersebut.
Hal ini akan lain lagi jika kolostrum yang dipompa langsung diberikan kepada bayi anda. Hal ini bileh dilakukan. Hal yang seperti ini biasanya dilakukan ketika anda tidak bisa menyusui langsung bayi anda, entah itu karena anda sedang sakit atau memang karena air susu anda belum bisa keluar setelah anda melahirkan bayi anda tersebut.
Advertisement
Dikarenakan kolostrum ini sudah diproduksi sejak anda masih mengandung, kadang akan ada kolostrum yang keluar dari payudara anda saat bayi anda belum lahir. Beberapa orang berinisiatif untuk memompa air susu yang keluar tersebut dan menyimpannya untuk nanti pada saat bayinya sudah lahir. Hal seperti ini juga tidak boleh dilakukan karena stimulasi pada puting susu bisa memicu kelahiran prematur.
Oleh : Meilia Hardianti
(vem/ver)