Cerita Menyusui – Dari Benci jadi Cinta (3)

Bunda, apakah Anda terus mengikuti cerita menyusui dari Cathy Cooke? Benar-benar menginspirasi, bukan? Eits, ceritanya belum tamat loh, Anda harus melanjutkannya lagi nih.

Masih dari laman breastfeedingonline.com, Cathy Cooke akhirnya melanjutkan untuk menyusui. Hikmah apa yang dirasa dan didapatkannya dari menyusui anaknya? Mungkinkah hal itu Anda rasakan juga?

Hikmahnya adalah bahwa sebenarnya menyusui dengan ASI adalah cara menunjukkan kasih sayang pada anak yang paling murah dan mudah. ASI itu murah sebab jika Anda bandingkan dengan susu formula yang harganya makin hari makin mahal, tentu sangat jauh jika dibandingkan dengan ASI yang telah siap saji.

Nah Bunda, memberikan ASI pun merupakan cara yang sangat mudah sebab Anda tidak perlu mempersiapkan botol, memasukkan bubuk susunya, menuangkan air (dengan tak lupa mengukur kesesuaian takarannya), serta mengaduknya. Bagaimana dengan ASI? Tak perlu, cukup kesediaan ibu saja.

Selain itu Bun, coba Anda bayangkan ketika tengah malam seorang bayi yang masih tidur bersama dengan ibu dan ayahnya terbangun karena lapar atau merasa tak nyaman lainnya. Ibu yang terbiasa memberi ASI tidak perlu membangunkan suaminya untuk membantu melakukan sesuatu seperti membuat susu.

Yang perlu dilakukan adalah mengarahkan mulut bayi yang tersebut (yang sedang menangis) ke puting dan ia akan diam dengan perlahan. Setelah itu, si ibu dan bayi bisa sama-sama terlelap. Untungnya bagi ayah juga adalah istirahatnya tidak terganggu sehingga saat ke kantor besok ia tidak ngantuk dan fresh.

Kini, Anda tidak perlu berpikir dua kali untuk menyusui kan, Moms?

Oleh: Kamilah