Kondisi fisik setiap orang berbeda-beda, begitu pula para bunda. Jika Anda adalah ibu yang sehat dan saat ini memutuskan untuk hamil menyusui pada satu waktu, beberapa rekan ibu yang lain mungkin melakukan yang sebaliknya; berhenti menyusui.
Bukan keputusan yang mudah memang, Bunda. Alasan utamanya adalah banyak yang harus Anda pertaruhkan dan pertimbangkan; kesehatan Anda, perkembangan balita yang disusui, dan keselamatan calon bayi yang ada dalam rahim.
Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam mengambil keputusan. Seperti yang dilansir llli.org, ada beberapa alasan.
Advertisement
Pertama adalah kesehatan ibu. Bagaimanapun kuatnya mental atau keinginan untuk tetap menyusui meski sedang hamil, tubuh Anda adalah pemegang peran yang sangat vital. Tubuh Anda haruslah siap untuk hal tersebut.
Kesehatan yang dimaksudkan adalah menurut tim medis tubuh ibu mampu memproduksi ASI dengan baik, sedang tidak memiliki penyakit tertentu yang bisa mengakibatkan ibu cepat lelah, atau memiliki riwayat fisik yang lemah saat hamil.
Untuk itu Bunda, sebaiknya Anda tidak mengabaikan saran keluarga untuk memeriksakan diri ke dokter terlebih dahulu ya. Jika ditemukan pertanda bahwa kehamilan Anda beresiko, konsultasikan lagi untuk tetap menyusui balita Anda.
Selanjutnya, Anda harus memahami betul kondisi dan keadaan balita yang membutuhkan ASI Anda. Berapa usianya saat ini? Bagaimana perkembangan balita Anda sejauh ini? Sudahkah ia diberikan makanan lain selain ASI?
Lalu apa yang harus dilakukan? Temukan di artikel 2.
Oleh: Kamilah