Di artikel sebelumnya sudah diulas cara mendidik disiplin anak dengan mencegah kenakalannya, yaitu dengan membuat aturan yang layak dan menegakkannya. Sekarang, akan diulas cara mencegah kenakalan anak selanjutnya, seperti dilansir dari laman pubs.ext.vt.edu:
- Gunakan imbauan, jangan gunakan larangan
Menggunakan imbauan adalah cara efektif untuk mencegah kenakalan anak. Mengimbau anak berarti memberi tahu anak apa yang seharusnya dia lakukan. Imbauan akan membuat anak lebih patuh, sedangkan larangan cenderung tidak digubris oleh anak.
Misalnya anak berlarian di dekat jalan raya, contoh imbauan itu seperti ini “Lari-larinya waktu sudah sampai di taman saja, Nak.” Jangan melarangnya seperti ini “Jangan lari-lari dekat jalan raya!”
Advertisement
- Ingatkan anak secara lembut
Apabila Bunda mengingatkan, jangan gunakan sarkasme dan jangan gunakan kata-kata kasar. Mengingatkan anak secara lembut akan membuat anak lebih mudah mengendalikan diri.
Coba bandingkan cara-cara mengingatkan berikut ini.
- “Sekarang waktunya tidur, kamu jangan berisik,” dan “Kamu istirahat juga ya.”
- “Jangan digeletakkan seperti itu, segera ambil mainanmu,” dan “Tolong ambil mainanmu dan masukkan dalam kotak.”
- “Jangan lari di rumah,” dan “Jalan saja kalau di rumah.”
Lebih enak didengar cara mengingatkan yang kedua, bukan? Itulah cara mengingatkan secara lembut. Agar lebih efektif lagi , berikan senyum Bunda yang tulus kepada anak saat Bunda sedang mengingatkannya.
Masih ada tiga cara lagi Bunda, simak di artikel berikutnya ya!
Oleh: Andrian Bayu Krisna