Brant dan Ellie – Perselingkuhan Berulang Yang Menyakitkan

Diceritakan dalam laman online infidelity-help.us.com, terdapat sepasang suami istri bernama Brant dan Ellie yang telah menikah selama 6 tahun lamanya. Selama kurun waktu tersebut, pasangan suami istri ini telah mencoba untuk bisa segera hamil dan memiliki anak yang lahir dari hasil pernikahan mereka, tetapi ternyata belum ada hasilnya. Beberapa waktu kemudian, mereka memeriksakan diri lagi ke dokter dan pernyataan dokter tersebut sangatlah mengagetkan. Ellie ternyata tidak akan pernah bisa hamil dan memiliki seorang anak dari rahimnya sendiri.

Meskipun berita ini sangat mengagetkan, Brant tidak marah begitu saja. Ia bahkan mengajukan sebah ide untuk mengadopsi saja seorang anak agar kehidupan rumah tangga mereka menjadi jauh lebih berwarna. Mendengar ide ini, Ellie tidak setuju. Ia tetap ingin memiliki anak yang merupakan darah dagng mereka berdua dan karena hal ini tidak lagi mungkin terjadi, Ellie menyibukkan dirinya dengan pekerjaan-pekerjaan di kantornya.

Semakin hari, Ellie semakin sibuk dengan pekerjaannya tersebut. Ia sering pulang malam dan juga mabuk-mabukan dengan dalih itu adalah bagian dari pekerjaannya. Kehidupan rumah tangganya pun tidak seromantis dulu lagi. Pasangan ini melakukan hubungan suami istri hanya pada saat Ellie sedang mabuk. Keromantisan yang dulu bersinar terang ternyata telah menjadi semakin redup.

Kesibukan dan kelakuan Ellie ini membuat Brant curiga. Ia kemudian menyewa seorang detektif untuk menyelidiki apa saja yang dilakukan Ellie hingga larut malam tersebut. Hasil dari penyelidkan tersebut membuat Brant sangat terkejut dan sedih. Ellie ternyata telah berselingkuh dengan teman sekantornya.

Setelah adanya bukti ini, Brant memaksa Ellie mengakui perselingkuhannya. Ellie pun mengakuinya dan berjanji untuk berhenti dari pekerjaannya sekarang dan tidak akan melakukan hdaging l yang sama lagi. Namun, janji ini tinggallah janji. Di kantor barunya, Ellie kembali melakukan perselingkuhan. Hal ini membuat Brant tidak tahan lagi dan memutuskan untuk bercerai.

Oleh: Meilia Hardianti