Banyak pakar kesehatan telah menyatakan bahwa pada dasarnya berhubungan seksual dalam keadaan hamil adalah aman untuk dilakukan, sehingga anda boleh-boleh saja bercinta dengan pasangan kapan saja.
Eits, namun jangan salah pengertian dulu. “Aman” yang dimaksud di sini adalah jika kandungan ladies dinyatakan sehat dan normal oleh dokter anda. Jika tidak, maka sebaiknya anda berpikir ulang dan berhati-hati untuk melakukan hubungan suami istri tersebut.
Sepert dikutip dari laman webmd.com, bercinta saat hamil menjadi kurang aman bagi anda yang pernah mengalami keguguran berkali-kali. Selain itu, apabila ladies memiliki riwayat melahirkan prematur, pendarahan, dan leher rahim yang kurang sehat, maka sebaiknya anda berkonsultasi dulu kepada dokter sebelum melakukan hubungan seksual.
Advertisement
Jika ladies dinyatakan memiliki masalah kesehatan berupa placenta previa, yaitu kondisi di mana plasenta anda menghalangi leher rahim, maka bercinta semasa hamil bukanlah hal yang aman untuk dilakukan.
Anda yang mengalami premature rupture of membranes (kondisi di mana kantung tempat bayi berkembang dan cairan ketuban mengalami kebocoran sebelum waktu persalinan) juga sebaiknya menghindari seks salam masa kehamilan.
Bagi ladies yang dinyatakan memiliki kandungan yang sehat, anda perlu merasa was-was jika setelah berhubungan seks anda mengalami pendarahan dan nyeri pada perut. Kedua hal tersebut bisa jadi merupakan pertanda infeksi yang dapat menjalar menuju rahim.
Oleh: Pravianti Ayu Mirantiraras
(vem/rsk)