Sukses

Parenting

Makanan Yang Perlu Dihindari di Minggu ke-17 Kehamilan

Moms, pastinya Anda sudah sangat paham bahwa gizi yang baik semasa kehamilan dapat memengaruhi tumbuh-kembang dan kesehatan janin, bukan?

Sejalan dengan lansiran dari laman kompas.com, spesialis kebidanan dan kandungan dr. Damar Pramusinto, Sp.OG (K) mengatakan bahwa gizi yang baik semasa hamil dapat menghindari calon ibu dari berbagai risiko, misalnya pendarahan, pre-eklampsia, bayi lahir dengan berat rendah, dan sebagianya.

Makanya, di awal trimester kedua atau di sekitar minggu ke 13 dan 14, Moms telah dianjurkan untuk meningkatkan asupan kalori sebesar 340 kalori tiap harinya.

Nah, untuk minggu ke 17 ini, porsi makan Moms masih tetap sama dengan minggu-minggu awal trimester kedua, yakni membutuhkan tambahan sekitar 340 kalori per hari atau setara dengan 1 buah kue bolu.

Tapi di usia kehamilan ini, Moms juga sebaiknya mulai mengurangi, atau bahkan menghindari, mengasup beragam makanan cepat saji. Junk food seperti ini dikhawatirkan memiliki nilai gizi rendah tapi koleterol tinggi.

Karenanya, memperbanyak konsumsi makanan cepat saji justru akan menimbulkan timbunan lemak serta natrium dalam tubuh. Dan kedua hal ini sangat tidak disarankan baik bagi kesehatan Moms maupun si jabang bayi.

Selain itu, seperti dilansir dari laman dunia-ibu.org, Moms juga dianjurkan untuk menghindari mengasup banyak makanan pedas dan asam karena bisa memicu terjadinya kelebihan asam dalam tubuh. Demikian juga dengan konsumsi pemanis sintetis sebaiknya dihindari sebisa mungkin.

Untuk yang terakhir disebut, Moms perlu mewaspadai dan mencermati makanan serta minuman yang Anda beli di luar karena dikhawatirkan mengandung gula sintetis seperti sakarin, aspartame, siklamat dan atau sorbitol.

Oleh: Maulisa

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading