Moms, memasuki awal trimester kedua atau minggu ke-13 kehamilan seperti sekarang ini, Moms harus benar-benar memperhatikan asupan makanan yang masuk dalam tubuh Moms.
Di awal trimester kedua ini, Moms sebaiknya lebih aware terhadap beragam menu dan atau bahan makanan yang sebaiknya Moms hindari untuk dikonsumsi.
Nah, apa saja bahan makanan tersebut? Yuk, simak rangkuman yang telah tersaji di bawah, khusus untuk Bunda hamil sekalian:
Advertisement
- Keju dan Produk Susu Mentah dan atau yang Belum Dipasteurisasi
Moms, ada beragam produk berbahan dasar susu seperti susu mentah dan atau keju lunak termasuk keju Brie, Camembert, Feta, Blue Cheese, dan Roquefort.
Dijelaskan melalui laman buahuntukdiet.com, keju dan produk susu yang belum dipasteurisasi, yakni dipanaskan sampai suhu 60°C selama 30 menit, bisa mengandung sejumlah kuman.
Di antara bakteri berbahaya tersebut termasuk Listeria, Salmonella, E. Coli dan lain-lain. Jika tidak dihilangkan melalui proses pasteurisasi, berbagai kuman ini bisa menyebabkan penyakit yang ditularkan melalui makanan.
Bakteri listeria, contohnya. Jika menu berbahan dasar susu dan atau keju yang Moms asup belum dipasteurisasi, bakteri tersebut bisa mengakibatkan keguguran, kelahiran premature, bahkan keracunan dalam darah.
- Alkohol dan Rokok
Moms, Anda pasti sudah paham dengan benar bahaya alkohol dan rokok, bukan? Konsumsi alkohol dan merokok berbahaya bagi janin mengingat konsumsi ibu adalah juga konsumsi janin.
Menyadari kondisi fisik janin yang masih sangat rentan terhadap beragam zat asing, selama masa kehamilan, juga menyusui nantinya, usahakan Moms untuk menghindari alkohol dan merokok ya.
- Makanan Mentah atau Setengah Matang
Bunda, laman majalahkesehatan.com menjelaskan bahwa makanan mentah dan atau setengah matang sebenarnya berpotensi membawa bibit penyakit yang berbahaya bagi janin.
Dan ini termasuk makanan 'favorit' seperti telur mentah atau setengah matang, daging setengah matang, kerang mentah, sashimi, sushi, dan lain sebagainya.
Bahan pangan mentah atau setengah matang memiliki kemungkinan untuk terpapar kuman penyakit yang bisa memicu infeksi dan, tentu saja, berbahaya bagi Anda beserta janin yang Anda kandung.
Contoh saja, selain keguguran, bakteri Listeria juga dapat mengakibatkan janin meninggal dalam kandungan. Bakteri Salmonella juga dapat memicu keguguran.
Kemudian, parasit Toksoplasma menjadi penyebab janin berkondisi abnormal serta bakteri E. coli dapat merusak usus dan ginjal.
Oleh: Maulisa
(vem/rsk)