Ketika kita diberitahu bahwa kita mengalami kehamilan yang beresiko, kita akan bertanya-tanya adakah hubungannya dengan kehidupan seksual anda dan pasangan selama periode kehamilan?
Bunda bukan satu- satunya yang mengalami hal ini, 25% orang hamil mengalami apa yang dinamakan kehamilan dengan resiko. Pengeruhnya pada kehidupan seksual anda dan pasangan adalah biasanya anda tidak diperbolehkan melakukan intercourse atau apapun itu namanya. Hal ini juga akan berpengaruh pada pasangan. Pria biasanya tidak terbuka dengan masalah pribadi yang terjadi padanya. Jarang juga penyedia layanan kesehatan menanyakan tentang baik secara emosional ataupun secara fisik tentang hal ini.
Menurut health4mom.org, disarakan pada ibu hamil untuk tidak terlalu terfokus pada masalah pasangan, fokuskan perhatian pada kesehatan ibu dan janin. Pengertian bawa hal ini hanya untuk sementara akan sangat membantu anda dan pasangan dalam menghadapi permasalahan temporari ini. Jika diharuskan untuk istirahat total dirumah, gunakan cara-cara romantis untuk menjaga keharmonisan hubungan Bunda dan pasangan. Kencan berdua atau makan malam dengan cahaya lilin bisa dicoba untuk mengatasi hal ini.
Advertisement
Mendapatkan dukungan dari saudara, keluarga, dan sahabat sangat membantu ibu dan pasangan untuk bisa menerima dan menghadapi ini bersama. Selama ibu masih mengandung, usahakan masalah kebersihan rumah dan segala yang berat dilakuakn dengan bantuan orang lain semisal saudara atau pembantu rumah tangga untuk sementara.
Oleh: Senorita
(vem/rsk)