Hal yang sering dilakukan oleh pasangan suami istri sebelum bercinta adalah pemanasan atau sering disebut dengan foreplay. Dengan foreplay, pasangan akan semakin intim dalam bercinta nih Ladies. Lalu, apakah foreplay dibolehkan dalam Islam?
Ladies, sebenarnya Islam tidak pernah melarang untuk melakukan hal-hal tertentu loh. Asalkan, kegiatan tersebut sama-sama menyenangkan untuk kedua pasangan dan tidak merugikan satu sama lain. Jika bertentangan dengan keinginan suami atau istri, barulah dikatakan tidak sesuai dengan syariah.
Seperti yang dilansir dalam al-Islam.org, foreplay justru sangat disarankan loh Ladies. Imam Ali mengatakan bahwa jangan terburu-buru melakukan seks karena wanita atau istri memiliki kebutuhan yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Bahkan, jika tidak melakukan foreplay dikatgorikan sebagai kekejaman loh Ladies.
Hadist lain mengatakan bahwa seks tanpa foreplay disamakan dengan perilaku hewan nih Ladies. Hadist tersebut mengatakan bahwa setelah melakukan seks ada baiknya bahwa pasangan tidak boleh langsung pergi begitu saja. Melainkan harus menunda dan memperlambatnya.
Advertisement
Wanita juga harus berperan dalam foreplay ini loh Ladies. Para Imam mengatakan bahwa wanita yang membuang rasa malu dihadapan suaminya dengan menanggalkan pakaiannya ketika ia bersama suaminya adalah pahala bagi sang wanita. Dan menutup auratnya serta menjaga pandangannya saat di luar rumah ya Ladies.
Seorang wanita menjadi aktif dan responsif tidak masalah loh dalam Islam, tujuannya adalah menyenangkan sang suami ya. Kata kunci utama adalah kepuasan dan kesenangan bersama ya Ladies. Jangan sampai merugikan satu pihak saja.
Oleh: Gilang Pratiwi
(vem/rsk)