Saat bayi cegukan, jangan terlalu panik Bu. Cegukan pada bayi yang menyusui itu normal dan tidak berpengaruh pada sistem pencernaannya. Beberapa saat mungkin terasa mengganggu, tapi tidak menimbulkan sakit apa-apa pada bayi yang menyusui.
Menurut Dartmouth Journal of Undergraduate Science, cegukan dimulai dari aktifasi jaringan otak yang terfokus pada cegukan, yang terkait pada kerja jantung dan pernafasan. Seperti yang dilansir livestrong.com, Dr. William Sears M.D., Profesor pada University of California menjelaskan beberapa alasan cegukan pada bayi yang menyusui:
- Terlalu banyak minum
Advertisement
Perut penuh bisa membuat otot diafragma menegang. Untuk meredakannya Ibu bisa sesekali berhenti sejenak untuk menepuk-nepuk punggungnya perlahan saat akan ganti ke payudara satunya.
- Seperti menelan udara
Perut bisa terasa penuh saat susu tercampur dengan udara.
- Pola makan ibu
Kalau bayi sering mengalami cegukan, bisa jadi pola makan ibulah penyebabnya. Sebaiknya Ibu hindari makanan yang mengandung kafein, produk olahan kacang kedelai, kacang-kacangan, kerang, cokelat, jeruk, lemon, gandum dan telur dalam beberapa hari atau minggu. Kalau bayi masih cegukan saja, segera konsultasikan ke dokter.
Menurut La Leche League International, cegukan bayi yang dibarengi dengan sakit pada perut, meludah, menangis, tidak minat disusui bisa menjadi tanda bayi mengalami refluks. Refluks adalah kondisi dimana cairan dan gas dari lambung berbalik mengalir kembali ke kerongkongan dan mulut.
Tapi tenang Bu, refluks juga umum terjadi pada bayi dan dapat ditangani kok. Belajar atau bertanya pada konsultan laktasi posisi yang benar saat menyusui bisa membantu bayi yang menyusui terhindar dari refluks
Oleh: Agit Diyanita
(vem/ova)