Menyusui Bayi Dengan Penyakit Kuning

Situs womenshealth.gov menyebutkan ada beberapa masalah kesehatan pada bayi Anda yang dapat membuatnya kesulitan menyusu. Salah satunya adalah sakit kuning atau jaundice. Penyakit kuning biasanya disebabkan oleh bilirubin dalam jumlah yang berlebih. Bilirubin merupakan substansi yang terkandung di dalam darah dan biasanya dalam jumlah kecil.

Pada masa awal kelahiran, bilirubin dapat bertambah dengan sangat cepat dan dapat dihilangkan melalui saluran pencernaan.sakit kuning dapat muncul dengan adanya warna kuning pada kulit dan mata. Penyakit ini mempengaruhi sebagian besar bayi yang baru lahir yang biasanya muncul antara hari kedua dan ketiga setelah kelahiran. Penyakit kuning ini biasanya akan menghilang setelah bayi Anda berumur 2 minggu dan penyakit ini tidak berbahaya.

Yang dapat mempengaruhi bayi Anda apakah akan terkena jaundice adalah proses meyusui dan ASI itu sendiri. Penyakit kuning yang muncul karena proses menyusui terjadi ketika bayi Anda tidak memperoleh ASI yang cukup. Ketidakcukupan itu dapat terjadi mungkin karena tantangan selama menyusu atau karena ASI Anda belum keluar.

Jaundice jenis kedua disebabkan oleh substansi yang memang pada dasarnya terkandung di dalam ASI yang pada akhirnya mencegah bilirubin keluar dari dalam tubuhnya. Jaundice jenis ini muncul pada bayi sehat setelah dia sekitar berumur 2 minggu dan berlangsung selama sebulan atau lebih dan biasanya tidak membahayakan bayi Anda.

Yang perlu terus Anda ingat, meski tengah menderita jaundice, menyusui tetap sangat penting untuk bayi Anda. Jika Anda mengalami kesulitan untuk menyusui, pompa keluar ASI Anda untuk memastikan pasokan ASI yang baik untuk bayi Anda.

Oleh: Ratih Kristianasari