Ketika pada masa-masa awal menyusui terutama pada 2 hingga 5 hari paska melahirkan, sangat normal jika payudara terasa penuh. Biasanya memang terasa berat, penat, penuh dan kadang terasa sakit. Ditambah lagi, ada demam yang turut menyertai karena sakitnya.
Anda perlu tahu bahwa hal seperti itu sebenarya sangat normal. Mengapa demikian? Karena itulah memang masa-masa saat payudara sedang terisi oleh ASI. Breastfeedingbasics.com menyatakan bahwa pada saat-saat itu, payudara sedang dalam fase penuh-penuhnya memproduksi ASI.
Karena penuhnya dan ketidaknyamanan itulah, biasanya akan dibarengi juga oleh demam. Demamnya pun tidak sampai panas tinggi, hanya sedang-sedang saja, tapi sudah cukup membuat tubuh sangat tidak nyaman.
Advertisement
Terus bagaimana cara menyembuhkannya? Tentu saja dengan memberikan ASI kepada si Bayi, sebanyak mungkin. Karena jika ASI di dalamnya tidak segera dihabiskan, sakitnya akan semakin menyiksa dan menyakitkan.
Payudara akan semakin terasa sangat berat, penuh dan terlihat lebih mengkilat. Puting akan semakin datar dan kaku. Semuanya terasa sangat sakit, bahkan sakitnya seperti terasa hampir di seluruh tubuh. Menyiksa sekali ya.
Selain itu, kalau ini tidak segera diatasi, bisa saja semakin buruk dan menyiksa Anda. Bahkan dimungkinkan, produksi ASI akan menurun setelah fase ini selesai. Lebih parahnya lagi, ada penyakit lain yang akan mengancam, yakni penyakit massitis.
Jadi, bagi Anda yang baru saja melahirkan, tidak perlu panik jika hal ini terjadi pada Anda. Anda hanya perlu menyusui lebih giat agar ASI di dalam payudara cepat terkurangi dan Anda bisa terbebas dari rasa sakitnya.
Oleh: Nurrohman Sidiq
(vem/rsk)