Tips Menyapih Anak Tanpa Perlu Drama

Menurut rekomendasi World Health Organization dan Kementerian Kesehatan RI, waktu yanbg terbaik untuk memberi ASI adalah hingga anak berusia 6 bulan. Setelah usia anak mencapai 6 bulan pemberian ASI dapat dibarengi dengan memberikan makanan pendamping ASI hingga anak berusia 2 tahun. Meskipun menyapih anak tanpa ada batasan usia yang tepat namun saat anak sudah dapat mengonsumsi makanan yang kasar maka sebaiknya anak mulai disapih. Memang tidak mudah menyapih anak, dan tidak jarang proses menyapih ini menimbulkan drama.

Mom, berikut ini adalah cara untuk menyapih anak tanpa perlu drama. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

1. Komunikasi yang Baik

Lakukan secara perlahan untuk menyapih anak. Komunikasikan dengan si kecil bahwa ia akan tumbuh dewasa dan harus mandiri. Mulai dengan memberikannya gelas kegemarannya untuk minum susu. Dengan komunikasi yang baik maka proses menyapih akan terbebas dari drama.

2. Ubah Kebiasaan Makan Anak

Jika mom dan si kecil berbagi tempat tidur dengan si kecil, pastikan mom bangun lebih terlebih dahulu. Siapkan makanan padat yang bergizi dan favoritnya. Sehingga saat ia bangun segera berikan makanan tersebut. Hal ini membantu si kecil agar tidak tergantung pada ASI. Mungkin akan memerlukan sedikit waktu jadi jangan menyerah ya, mom.

3. Ketahui Waktu yang Tepat

Setiap anak memiliki waktu yang berbeda untuk bisa menerima tidak diberikan ASI. Meskipun usia 6 bulan idealnya anak sudah menerima makanan padat, namun beberapa kasus anak belum bisa menerimanya. Well, jika mom mengalami hal ini pastikan ketahui kapan waktu yang tepat untuk menyapih si kecil sehingga prosesnya berjalan secara alami.

Selain 3 cara di atas, biarkan si kecil bermain bersama temannya. Memberikan waktu bermain untuk si kecil akan membuatnya lupa untuk menyusu ke mom. pastikan mom tidak memberikan tekanan kepada si kecil untuk mau disapih, bantu ia untuk menjalani proses ini secara alami.

Jadi, selamat mencoba mom dan semoga terbebas dari drama.

(vem/apl)