SPINMOTION: Komunitas Single Parents Indonesia yang Berkembang karena Media

Janda, duda, baik yang terlahir oleh sebuah perceraian atau dikarenakan wafatnya pasangannya, selama ini adalah kelompok dalam masyarakat yang terposisikan dalam beragam stigma. Jika bercerai, mereka adalah pribadi–pribadi yang dianggap gagal membina rumah tangga dan jika pun karena wafatnya pasangannya, mereka dipandang sungguh sangat kasihan namun kadang juga tetap menjadi bahan cemoohan juga. Jika bercerai, anak–anak mereka pun lalu disebut sebagai anak–anak broken home yang memiliki kecenderungan berlipat kali lebih besar peluangnya untuk terganggu kondisi kejiwaannya atau menderita kelainan–kelainan psikologis sejak dini di usia belia. Sungguh janda dan duda, memiliki status dan posisi di masyarakat yang serba sulit dan membuat mereka akhirnya harus menerima nasib mereka sebagai anggota masyarakat yang berbeda dan dibedakan keberadaannya.

Mei 2015, SPINMOTION (Single Parents Indonesia in Motion) lahir di Kota Jogja, dilatarbelakangi oleh beberapa alasan yang salah satunya adalah seperti dalam kalimat–kalimat yang diuraikan sebelumnya. Sebagai komunitas para janda, duda atau pihak–pihak yang peduli terhadap permasalahan single parenting, SPINMOTION berkembang hingga memiliki beberapa perwakilan pengurus (chapters) di beberapa kota di Indonesia. Hal ini tidak terlepas dari peran Vemale sebagai salah satu media yang sejak di awal memiliki kepedulian terhadap permasalahan keluarga, khususnya problematika dalam ber single parenting di Indonesia.

Dalam kurun waktu 1 tahun, Vemale secara konsisten memuat dan menampilkan tulisan-tulisan berisi materi single parenting dan artikel yang bergenre motivasi dan inspirasi dari SPINMOTION dalam sebuah kerja sama kepenulisan. Pengaruh yang didapatkan oleh SPINMOTION sebagai mitra penyedia materi, sungguh sangat dirasakan dengan meningkatnya pengetahuan masyarakat tentang keberadaan SPINMOTION, karena semakin menyebarluasnya informasi yang secara tidak langsung terkait dengan komunitas ini. Lambat laun jumlah anggota dan simpatisan terus bertambah dan meningkatkan cakupan serta frekuensi komunikasi di antara anggot–anggota komunitas ini untuk berbagai kepentingan, utamanya untuk saling berbagi kisah dan pengalaman dalam hal single parenting.

Dan setelah hampir tiga tahun berjalan, SPINMOTION merasa perlu untuk mengucapkan terima kasih yang sebesar–besarnya kepada Vemale yang pernah memberikan kesempatan dalam sebuah kerja sama kepenulisan di rubrik khusus SPINMOTION beberapa waktu yang lalu. Kerja sama semacam ini bisa menjadi dukungan immaterial bagi komunitas–komunitas sejenis yang membutuhkan media untuk menyiarkan keberadaannya dan menyuarakan niat dan maksud berkomunitasnya kepada masyarakat luas. Dengan tersebar luasnya informasi tentang berbagai macam komunitas yang ada di Indonesia, dimungkinkan terjadinya berbagai macam peluang dan kesempatan untuk membangun jaringan antar komunitas maupun antar anggota dalam komunitas atau antar komunitas yang ada. Media yang memiliki ruang–ruang untuk berunjuk ekspresi atau berkreasipun mendapatkan atensi dan penghargaan lebih dari masyarakat luas, khususnya dari para anggota komunitas yang secara terus menerus akan menjadi pengisi sekaligus pengunjung ruang–ruang yang tersedia.

Ke depan, SPINMOTION berharap lebih banyak media baik online media maupun konvensional akan memberikan lebih banyak peluang dan kesempatan serta ruang–ruang untuk berekspresi dan berkreasi bagi komunitas–komunitas dan para anggotanya yang tersebar di seluruh Indonesia. Pemberdayaan masyarakat melalui penyebarluasan informasi tentang keberadaan, kegiatan dan juga ulasan mengenai pengaruh–pengaruh positif yang ditimbulkan oleh berbagai komunitas ini, akan terakselerasi secara signifikan dan di akhir akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia secara luas. Dalam hal ini, sebuah kutipan cocok untuk menggambarkan kewajiban dan tanggung jawab media terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat di sekitarnya, yang berbunyi,

Bagi kebanyakan orang, menggunakan internet telah mengubah, memperbaharui, memperluas sekaligus mempertebal definisi ‘siapa kita’. Yang akhirnya menempatkan setiap kita di ruang yang lebih penuh belas kasih dan saling pengertian. Ini pun membuat kita lebih banyak terhubung dengan orang–orang dan kelompok orang yang lebih besar dan lebih banyak lagi di komunitas kita.
(Alex Steffen, seorang futuristicdari Amerika yang menulis banyak hal tentang kesinambungan dan masa depan manusia di dunia)

Sekali lagi melalui tulisan ini, SPINMOTION mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi–tingginya kepada Vemale yang telah menjadi partner media di awal–awal perjuangan membangun dan membina komunitas para janda, duda dan para single parents yang di masyarakat kita masih belum ‘diterima secara apa adanya’. Maju terus Vemale di tahun–tahun selanjutnya!

• 'Empal Solo' yang Membuat Single Parents Berbagi dalam Kepedulian
• Haruskah Janda dan Duda Menikah Lagi dengan Segera?
• Dulu Aku Merebut Suami Orang, Sekarang.. Balasan yang Sama Datang
• Kuterima Maaf Suamiku Setelah Torehan Luka Perselingkuhan Itu
• Ketika Istri Mengumbar Foto Perselingkuhan Suami, Salah Siapa?