Mom, satu lagi nih kumpulan Fan Page Facebook yang berisi kaum pedofil yang menyasar foto-foto anak yang tersebar di media sosial; 'Penggemar Kaos Dalam Singlet Anak SD'. Fan Page ini berisi foto anak dengan menggunakan kaus dalam dengan komentar-komentar yang menjijikan untuk dibaca orang normal.
Fan Page ini sendiri sudah hadir sejak tahun 2015 dengan unggahan pertama di 4 Agustus tahun yang sama. Sebelum Fan Page ini diblokir oleh admin-nya di 25-26 Agustus 2017, terlihat bahwa 'Penggemar Kaos Dalam Singlet Anak SD’ diperuntukan untuk bisnis. Malah juga disebutkan sebuah alamat website terkait, singlet.com.
Advertisement
Foto-foto yang ada di dalamnya nampak mereka ambil secara acak dari imaji anak yang tersebar di media sosial. Duh, jijik melihat dan membaca komentar yang tercantum di dalam setiap foto.
Ini menjadi peringatan tersendiri bagi kita, orangtua, agar lebih waspada dan protektif terhadap foto anak yang kita unggah ke media sosial. Dikutip dari Parents.com, ada beberapa tips yang bisa kamu terapkan ketika menyangkut unggahan foto anak ke ranah sosial:
1. Setelan Privat
Jangan biarkan media sosial kamu bersifat terbuka karena akan mengundang banyak "tamu tak diundang". Mereka bisa bebas melihat dan mengunduh foto-foto yang tadinya kamu peruntukkan demi kebutuhan pribadi dan keluarga.
Bahkan jika ada album yang khusus berisi foto anakmu, disarankan untuk menyetelnya di bagian 'Custom Privat'. Dengan demikian hanya beberapa orang tertentu saja yang bisa menilik foto di dalamnya.
(Baca juga: Putrinya Diincar Pedofil, Nafa Urbach Ngamuk dan Bawa Ke Jalur Hukum)
2. Gunakan watermark
Watermark merupakan metode menandai foto kamu agar terlihat berbeda dibanding foto milik orang lain. Jika ada penyalahgunaan terhadap foto itu, kamu bisa menuntut dan meminta ganti rugi. Watermark kini sudah mudah kamu dapatkan di berbagai aplikasi berbasis Android atau pun iOS.
3. Resolusi kecil
Resolusi foto yang kecil akan mempersulit orang jahat untuk menyalahgunakan foto anak untuk kebutuhan iklan atau pun komersial lainnya. Foto jenis ini juga akan sulit untuk dicetak dan diperbesar.
4. Matikan 'Location" hindari lokasi petanda
Matikan opsi 'Lokasi' atau pun 'Geo Tag' ketika mengunggah foto anak. Sebab, dua opsi itu membuat orang jahat mudah menemukan si kecil. Selain itu hindari juga landmark tertentu yang membuat suatu lokasi menonjol.
Yuk lindungi anak kita sebaik mungkin dengan proteksi sehebat mungkin di media sosial. Selamat mencoba, Moms :)
(vem/zzu)