Menikah dan menjalin rumah tangga yang bahagia adalah harapan semua pasangan suami-istri. Tapi menikah tidak hanya soal suami saja, menikah dengannya berarti juga menikahi keluarganya. Dan terkadang, ibu mertua menjadi salah satu keluarga yang sulit dihadapi dan sulit diambil hatinya. Ini tanda-tandanya jika ia tidak suka padamu.
1. Perasaan tak enak setiap kali dengannya
Setiap bertemu atau berkumpul bersama, kamu selalu tidak nyaman berada di sekelilingnya. Entah ia mengabaikanmu, tidak mengajakmu bicara, menghindarimu saat bertemu atau sekedar mengalihkan pandangan karena ia tidak suka berpapasan mata denganmu.
Advertisement
2. Dia selalu membicarakan mantan pacar suamimu
Menurut psikolog Dr. Michele Leno, PhD, LP, ibu mertua sering mengungkit mantan-mantan pacar anak di depan menantu adalah tanda ia kurang suka dengan menantunya. Sayangnya, saat ia punya kesempatan bicara denganmu, ia selalu membahas wanita-wanita yang pernah jadi pacar suamimu, yang ini lah yang itulah, memuji dan mengatakan bahwa ia baik dan segalanya.
3. Mertua selalu kritis
Beliau selalu punya bahan untuk mengkritikmu, entah itu tentang penampilan, pola asuh anak, cara memasak dan bahkan hal-hal kecil seperti menata baju atau piring di rak.
4. Dia tidak menanyakanmu sama sekali
Ketika telepon, ia lebih suka bicara dengan anaknya (suamimu) dan menanyakan anak-anakmu. Sayangnya, kamu jarang disebut dan bahkan ia tidak begitu ingin bicara denganmu. Ia hanya peduli dengan anak dan cucunya saja.
5. Minta maaf dengan cara yang tidak membuatmu lega
Ketika kalian "bertengkar" atau beda pendapat, beliau tidak bisa dengan mudah mengalah atau minta maaf bahkan jika beliau tahu beliaulah yang salah. Beliau akan mencoba meminta maaf tapi dengan cara yang membuatnya tidak terlihat kalah di depanmu seperti misalnya mengatakan "Maaf jika aku melukaimu, tapi itu karena kamu..." selalu ada pengelakan di akhir kalimat maafnya.
Itu dia beberapa tanda ia tidak menyukaimu. Tidak menyenangkan memang, tapi mau bagaimana lagi. Jika kamu menghadapi mertua yang seperti ini, jangan pantang menyerah untuk terus bersikap baik dan sopan padanya, ladies. Siapa tahu lama kelamaan hatinya akan luluh sendiri.
(vem/feb)