Biasanya untuk mengetahui jenis kelamin bayi, kita akan pergi ke dokter untuk melakukan pemeriksaan USG. Hanya saja kadang kita harus menunggu usia kehamilan memasuki lima bulan baru bisa mencari tahu jenis kelamin bayi. Wah, kalau sudah nggak sabar gimana ya?
Ada banyak cara untuk mengetahui atau memprediksi jenis kelamin bayi tanpa harus ke dokter. Beberapa di antaranya mungkin tak masuk akal, bahkan terkesan mitos. Berikut ini sejumlah cara memprediksi jenis kelamin bayi tanpa harus ke dokter yang sering dilakukan oleh para wanita hamil. Cara-cara ini memang tak memiliki landasan ilmiah atau medis. Tapi bisa jadi cara yang menyenangkan untuk menebak jenis kelamin si buah hati sebelum ia lahir.
Menguji dengan Cincin Kawin
Beli tali pada cincin kawin. Lalu gantungkan di atas perut (dengan posisi tubuh berbaring). Perhatikan ayunan cincin tersebut. Jika ayunannya bergerak menyamping kiri-kanan seperti pendulum, ada kemungkinan jenis kelaminnya laki-laki. Tapi kalau ayunannya bergerak melingkar atau berputar, bisa jadi jenis kelaminnya perempuan.
Morning Sickness
Kalau di awal-awal kehamilan merasakan morning sickness atau mengalami gejala yang luar biasa berat, ada kemungkinan bayinya perempuan. Sementara kalau morning sickness yang dirasakan tak terlalu berat, bisa jadi bayinya laki-laki.
Bentuk Perut
Hal ini sebenarnya tergantung bentuk tubuh dan juga besar bayi. Seperti yang dikutip dari familyshare.com, kalau perut ibu terlihat "menggantung" konon bayinya laki-laki. Tapi kalau perut ibu terlihat "tinggi" bisa jadi bayinya perempuan.
Ngidam
Kalau sering ngidam yang manis-manis, katanya bayinya perempuan. Kalau sering ngidam yang asin-asin, maka bayinya laki-laki.
Detak Jantung
Mengetahui detak jantung bayi bisa jadi cara untuk mengetahui jenis kelaminnya. Kalau detak jantungnya lebih dari 140 detak per menit, diprediksi bayinya perempuan. Kalau kurang dari 140 detak per menit, maka bayinya kemungkinan laki-laki.
Jerawat
Jerawat juga bisa muncul saat hamil. Dan konon bila muncul banyak jerawat saat hamil, bayi yang dikandung berjenis kelamin perempuan.
Cara-cara di atas memang tak bisa dijadikan patokan yang sebenarnya. Untuk mengetahui secara pasti, cara terbaik adalah segera ke dokter. Pastinya juga yang terbaik adalah memastikan bayi dalam kandungan selalu sehat dan lahir dengan sempurna.
Advertisement
- Ibu Tertawa Saat Hamil, Ini yang Terjadi pada Janin
- Keputihan Saat Hamil, Normal Atau Tidak Sih?
- Yogurt, Menu Ibu Hamil Di Trimester Kedua Yang Segar & Kaya Gizi
- Smoothie Pisang, Menu Sarapan Di Trimester Pertama Kehamilan
- 5 Masalah yang Sering Dialami Saat Trimester Ketiga
(vem/nda)