Kuajari Putraku Memasak dan Beres-Beres Rumah, Tapi Aku Dikritik

Di masyarakat, setiap orang punya cara tersendiri untuk mendidik dan mengasuh anaknya. Metode dan teknik yang dipilih untuk memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak juga beragam. Dan ibu yang satu ini memilih untuk mengajari anak laki-lakinya untuk memasak dan beres-beres rumah karena punya alasan sendiri.

Nikkole Paulun, tanggal 7 Oktober 2016 mengunggah foto putranya, Lyle (6 tahun) yang sedang memasak dan beres-beres rumah di akun Facebooknya. Ia pun menuliskan penjelasan dan deskripsi yang panjang dalam caption foto tersebut.

"Aku mengajari putraku memasak dan beres-beres rumah. Kenapa? Karena pekerjaan rumah tangga bukan cuma untuk perempuan. Karena bisa jadi suatu hari nanti ia akan menjadi pria lajang, hidup mandiri, dan sudah paham cara cuci baju dan tak harus beli makan di luar setiap malamnya. Karena suatu hari nanti dia mungkin ingin memikat hati wanita pujaannya dengan masakan yang ia buat sendiri. Karena suatu hari nanti dia akan punya anak dan istri, ia akan berbagi pekerjaan di rumah. Karena aku tinggal di zaman dengan generasi orang-orang yang protes soal sekolah yang tak pernah mengajari kita cara memasak, mencuci baju, mengikat dasi, atau membayar pajak," tulis Nikkole.

Nikkole pun melanjutkan, "Karena untuk bisa mengajarkan putraku melakukan semua ini dan menjadi anggota masyarakat yang aktif baik di luar maupun dalam rumah, semuanya bermula dari AKU. Karena tak masalah membiarkan anak-anak tetap jadi anak-anak tapi tetap saja penting untuk mengajarinya pelajaran hidup yang berguna untuknya. Putraku tak akan terlalu segan untuk memasak atau melakukan pekerjaan rumah tangga. Dia akan jadi pria yang akan masuk ke rumah setelah mengganti ban untuk mengecek daging panggangnya. Dia juga bakal bisa memilah baju yang mau dicuci juga memotong rumput. Para orang tua ketahuilah, pria yang mengaku dirinya tak pantas memasak atau melakukan pekerjaan rumah tangga dulunya adalah bocah yang tak pernah dididik dengan baik."

Postingan itu pun mendapat banyak respon. Tak sedikit ada yang mengkritiknya. Salah satunya ada yang mengkritik apa yang dilakukan Nikkole tak ubahnya seseorang yang memperbudak putranya sendiri. Menanggapi hal itu, Nikkole kemudian mengunggah foto Lyle yang sedang tiduran di sofa pakai selimut merah. Ia ingin memperlihatkan bahwa Lyle bukanlah budak seperti yang dituduhkan.

Meski ada yang mengkritiknya, tak sedikit yang memuji dan mengapresiasi tindakan Nikkole tersebut. Banyak juga yang sependapat kalau anak laki-laki dan perempuan memang sebaiknya bisa melakukan sejumlah pekerjaan rumah tangga. Tujuannya agar mereka nantinya bisa tumbuh jadi lebih mandiri dan bertanggung jawab.

Kalau Moms sendiri, punya pendapat atau pandangan berbeda nggak tentang yang dilakukan Nikkole pada putranya ini? Atau mungkin Moms juga menerapkan cara pengasuhan yang tak terlalu berbeda dari yang dilakukan Nikkole?

• Moms, Begini Cara Mengasuh Anak Biar Nggak Jadi Manja
• Tidak Perlu Membentak, Berikut Cara Memberi Larangan untuk Anak
• Penting, Berikut Tips Ajari Anak Tentang Kompetisi
• Suatu Hari Kuajak Putri Kecilku Liburan, yang Terjadi Kemudian...
• Tips Aman Internet untuk Si Kecil, Jangan Sampai Kecolongan