Tak seperti anak tunggal yang sendirian, mereka yang punya saudara kandung, baik itu kakak maupun adik pasti punya hidupnya lebih berwarna. Bagaimana tidak, terkadang hubungan antara saudara kandung bisa antara benci dan cinta.
Terkadang kamu akan merasa iri, marah, kesal, kecewa dibuat sedih dan lain sebagainya oleh kakak atau adikmu, bahkan seringkali ayah atau ibumu harus turun tangan untuk melerai saat kalian bertengkar hebat dan tak mau kalah satu sama lain.
Namun ada kalanya juga kamu sangat sayang dan kangen jika tak bertemu saudaramu, benar kan? Inilah yang mungkin membedakan antara teman dengan saudara kandung. Lucunya, saudara yang sering bertengkar seringkali justru lebih sayang dan dekat daripada saudara kandung yang tak pernah bertengkar.
Advertisement
Ini karena antara saudara kandung, orang tak perlu berpura-pura menjadi orang lain. Kamu dan saudara kandungmu sudah tahu baik buruknya seperti apa, sudah tahu karakter masing-masing, dan meskipun kesal minta ampun, tapi kamu bisa menerima apa adanya mereka.
Inilah yang secara kasat mata ternyata mampu membuat ikatan batin dan rasa sayang yang kuat antara saudara kandung. Kamu pun secara tak langsung mengembangkan rasa empati, peduli, toleransi, dan berbagai emosi lainnya secara sosial. Kamu belajar banyak dari saudaramu tanda kamu sadari.
Bagaimana pun, seperti kata pepatah "darah lebih kental dari air", begitu juga hubunganmu dengan kakak atau adik kandungmu. Itu jugalah mengapa, orang yang lahir dengan saudara kandung lebih baik daripada anak tunggal.
(vem/feb)