Kenali Tanda Keterlambatan Pubertas Pada Anak

Ketika anak memasuki usia remaja, biasanya orang tua akan mengalami beberapa masalah untuk menghadapi masa pubertas yang sedang dialami oleh putra-putrinya.

Ada dua golongan remaja menurut masa pubertasnya, satu remaja yang terlalu cepat mengalami masa puber dan lainnya adalah mereka yang terlalu lambat mengalami puber. Menghadapi anak-anak yang sedang mengalami masa puber merupakan tantangan tersendiri bagi para orang tua.

Apa yang terjadi saat pubertas? Pada anak perempuan,  umumnya perubahan fisik akan terjadi, seperti pembesaran pada payudara, rambut di area vagina dan ketiak, baru setelah itu haid. Sementara untuk laki-laki, umumnya akan mengalami perubahan fisik meliputi pembesaran testis, perubahan suara, rambut pubis dan mimpi basah.

Dokter klinik remaja RSAB Harapan Kita, Dr. Aditya Suryansyah SpA, mengatakan bahwa pubertas merupakan masa terjadinya pematangan organ-organ reproduksi, perubahan fisik, dan psikis.

"Bila anak terlalu cepat mengalami pubertas, secara psikologis mereka juga akan matang lebih awal. Jika terjadi pada anak perempuan, faktor inilah yang nantinya kan mengakibatkannya hamil lebih cepat," ungkap Dr. Aditya saat ditemui Vemale di RSAB Harapan Kita Slipi, Jakarta Barat, Rabu, 17 Februari 2016.

Lebih lanjut Dr. Aditya juga menjelaskan, bahwa hal sebaliknya akan terjadi bila anak terlambat mengalami pubertas. Keterlambatan pubertas biasanya terjadi jika anak mengalami kekurangan gizi atau gizi buruk, mengidap penyakit kronis, seperti lupus, gagal ginjal kronik, dan thalasemia serta sindrom.

"Keterlambatan puberstas bisa terlihat dari bentuk tubuh yang pendek. Keterlambatan pubertas biasanya lebih sering terjadi pada anak laki-laki atau pada anak yang memiliki riwayat keluarga keterlambatan pubertas pada keluarganya, serta pada anak yang mengalami keterlambatan perkembangan seks sekunder," tutup Dr. Aditya.

Nah, Bunda, jika buah hati mengalami masalah keterlambatan pubertas, sebaiknya segera konsultasikan permasalahan tersebut dengan dokter dan jangan diabaikan, ya!

• Bunda, Ini Adalah Cara Kenalkan Makanan Sehat Pada Si Kecil
• 6 Hal Yang Perlu Dilakukan Single Mom Jika Punya Anak Laki-Laki
• Awas Salah Didik! Orangtua Terlalu Mengatur Bisa Jadikan Anak Temperamental
• Untuk Ayah di Surga, Foto Ini Caraku Obati Rindu
• Tips Mengatasi Tantrum Manipulatif Pada Anak
• Setelah Transplantasi Organ 10 Kali, Anak Ini Akhirnya Bisa Merayakan Natal di Rumah