Trik Meningkatkan Nafsu Makan Si Buah Hati

Memiliki buah hati yang pintar tentulah menjadi dambaan setiap orangtua. Oleh karenanya, proses belajar yang benar dan berkelanjutan perlu diberikan kepada Si Buah Hati seiring dengan pertambahan usianya. Di sisi lain,  proses belajar tak akan optimal manakala Buah Hati kurang mendapatkan asupan nutrisi yang cukup. Agar asupan nutrisinya terpenuhi dengan baik, Bunda perlu memberikan makanan bergizi seimbang.

Menurut Perhimpunan Dokter Gizi Medik Indonesia, makanan bergizi seimbang merupakan susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat-zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan si Buah Hati. Dalam pemenuhannya, makanan bergizi seimbang mencakup karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air. Nah, agar nafsu makan si Buah Hati meningkat, Bunda dapat menerapkannya sesuai dengan 4 pilar gizi seimbang sebagai berikut.

Makan Beraneka Ragam, dan Seimbang Dalam Jumlah yang Cukup

Menghadirkan makanan yang beragam penting agar si Buah Hati tak mudah bosan. Namun, Bunda harus tetap memperhatikan keseimbangan nutrisi dalam setiap menu makannya, serta dalam jumlah cukup sesuai porsinya. Misalkan, anak usia 7-9 tahun memiliki kebutuhan kalori sebesar 1850 kkal. Salah satu contoh menu yang bisa disajikan adalah nasi, lauk, sayur, buah dan air putih. Bunda dapat mengolahnya menjadi hidangan yang lezat dan sehat. Akan lebih baik bila proses memasaknya tidak menggunakan minyak berlebihan, karena akan meningkatkan jumlah kalori hidangan.

Melakukan Pola Hidup Bersih

Alasan pola hidup bersih masuk menjadi salah satu pilar gizi seimbang karena berhubungan erat dengan penyakit infeksi, terutama pada si Buah Hati. Saat sakit, nafsu makan biasanya akan menurun, sehingga jumlah dan jenis zat gizi yang masuk ke tubuh berkurang. Padahal, selama sakit, tubuh justru membutuhkan lebih banyak zat gizi terutama untuk proses penyembuhan. Maka dari itu, berikan edukasi kepada Buah Hati agar membiasakan diri untuk hidup bersih, termasuk mencuci tangan menggunakan sabun dan air bersih mengalir sebelum makan.

Melakukan Aktivitas Fisik

Segala macam kegiatan tubuh termasuk olahraga merupakan bentuk dari aktivitas fisik. Upaya ini diperlukan untuk menyeimbangkan zat gizi yang masuk dan keluar, utamanya sumber energi dalam tubuh. Aktivitas fisik juga membantu melancarkan sistem metabolisme dalam tubuh, termasuk metabolisme zat gizi. Sehingga, dapat membantu meningkatkan nafsu makan si Buah Hati karena aktivitas fisik membutuhkan energi yang tak lain bersumber dari makanan bergizi.

Melakukan Pemantauan Tinggi Badan Secara Teratur

Salah satu indikator keseimbangan zat gizi dalam tubuh pada anak-anak adalah tercapainya berat badan normal dan sesuai dengan tinggi badannya. Indikator ini selanjutnya dikenal sebagai Indeks Masa Tubuh (IMT). Oleh sebab itu, pemantauan tinggi badan secara teratur diperlukan agar bisa melakukan upaya pencegahan manakala terjadi penyimpangan dari berat badan normal, seperti masalah tubuh kurus atau justru kegemukan. Indikator ini dapat menjadi ukuran keberhasilan pemenuhan gizi seimbang si Buah Hati, apakah sudah terpenuhi dengan baik atau belum.

Ladies, supaya lebih optimal, ciptakan situasi yang menyenangkan saat si Buah Hati makan. Ajaklah untuk makan bersama dalam keadaan santai. Bila dia tidak mau makan jangan langsung memberi teguran. Sebaiknya berikan pemahaman bila makanan sangat diperlukan oleh tubuh agar dia bisa tumbuh besar dan tinggi serta bisa melakukan banyak hal, seperti bermain, belajar dan kegiatan menyenangkan lainnya.

Hal yang terpenting adalah selalu pastikan asupan gizi dalam setiap makannya terpenuhi dengan baik. Nestlé DANCOW FortiGro yang diperkaya dengan zat gizi lengkap, seperti kalsium, Vitamin A, B1, B3, B6, B9, B12, C, D, serta Zat Besi, dan Zink akan mendukung kebutuhan gizi seimbang Si Buah Hati. Kombinasikan semua kelengkapan zat gizi dengan beragam trik tersebut, agar Buah Hati benar-benar mendapatkan nutrisi terbaik seiring dengan pertumbuhannya.