Tips Memilih Pencahayaan Yang Tepat Untuk Rumah Anda Ala Suzanti dan Philips

Cahaya merupakan salah satu aspek penting dalam suatu rumah. Saat matahari tidak lagi bersinar, pencahayaan di dalam rumah akan sangat membantu Anda untuk beraktivitas. Karena alasan itu pula, memilih lampu sebagai sumber cahaya harus disesuaikan dengan kebutuhan, agar kebutuhan cahaya tetap terpenuhi, namun Anda juga tidak boros energi.

Menurut Indah Suzanti dari Philips, warna lampu sangat berpengaruh pada aktivitas Anda. Ia juga berpendapat bahwa setiap ruangan memiliki kebutuhan pencahayaan yang berbeda-beda. Salah satu contohnya adalah fungsi penerangan dari lampu berwarna kuning dan lampu berwarna putih amat berbeda. "Ruang televisi atau ruang keluarga dapat menggunakan penerangan berwarna kuning agar lebih rileks. Sedangkan untuk ruang belajar, ruang kerja dan dapur, disarankan untuk menggunakan warna putih agar pengguna ruangan tetap dapat berkonsentrasi. Namun untuk ruang keluarga dibedakan menjadi beberapa layer, misal lampu gantung, silling atau standing, yang disesuaikan dengan kebutuhan, karena tidak semua lampu harus dinyalakan," kata Suzanti kepada Vemale saat ditemui pada pembukaan Galeri Philips di Pluit Jakarta Utara, Senin 24 Agustus 2015.

Suzanti | copyright Vemale.com

Sementara itu untuk ruang makan, dapat disesuaikan dengan tipe rumah. "Untuk dapur harusnya pakai layering cahaya, biasanya down light saja kan di tengah, standarnya harus ada penerangan di kitchen set. Di meja makan bisa pakai lampu gantung, warna kuning juga bisa," jelasnya.

Menurut Suzanti, setiap ruangan membutuhkan pencahayaan yang berbeda-beda. Selain untuk pencahayaan, lampu juga dapat digunakan untuk mempercantik ruangan, memberikan efek kontras pada ruangan, menampilkan dan mempengaruhi suasana hati, serta dapat menambah efek dramatis. So, Ladies, sebelum memilih pencahayaan untuk rumah Anda, ada baiknya Anda mempertimbangkan terlebih dahulu tentang fungsinya, dan pilihlah warna yang sesuai. Semoga bermanfaat.

(vem/yun/reg)