Tak Ingin Ditilang, Seorang Ayah Tenggelamkan Anak Di Sungai

Jika tidak ingin ditilang polisi ataupun petugas lalu lintas, pastikan untuk mengemudi di jalur yang benar dan tidak kebut-kebutan. Dengan mentaati peraturan lalu lintas, dipastikan bisa menjamin keselamatan Anda dan juga terhindar dari tilang polisi. Seorang ayah di Florida baru-baru ini ditangkap karena tuduhan melakukan pelanggaran lalu lintas serta pembunuhan terhadap anak gadisnya yang baru berusia 5 tahun.

Dilansir dari metro.co.uk, pelaku tindak kejahatan diketahui bernama John Jonchuck Jnr dimana ia adalah seorang pria berusia 25 tahun. Ia diketahui kebut-kebutan saat mengemudi di Jembatan Dick Misner, Florida. Ketika polisi mengikuti kendaraannya dan menyuruh ia berhenti, John menghentikan mobilnya di atas jembatan Dick Misner.

Dia kemudian keluar dan bersandar di mobilnya lalu mengambil putrinya bernama Phoebe dari dalam mobil dan melemparkannya ke sungai bawah jembatan. Tanpa rasa bersalah lalu pria ini masuk ke dalam mobil dan melarikan diri dari polisi.

Polisi yang sedang bertugas mengatakan bahwa ia mendengar teriakan dari gadis 5 tahun tersebut saat dilempar ayahnya ke dasar sungai. Petugas mencoba untuk mencari gadis tersebut dan menyelamatkannya. Phoebe telah terseret air sungai sejauh setengah mil dari jembatan dimana sang ayah melempar dan membunuhnya.

Pencarian berhasil dilakukan oleh petugas setelah setengah jam kemudian. Phoebe segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan, namun sayang karena ia telah meninggal. Sedangkan Jonh berhasil ditangkap setelah dilakukan pencarian yang keras oleh petugas polisi setempat. Kini ia didakwa tuduhan pelanggaran lalu lintas, penganiayaan sekaligus pembunuhan.

Bagaimana bisa seorang ayah melakukan hal kejam kepada anaknya sendiri bahkan kekejaman ini dilakukan di depan polisi. Niat hati ingin selamat dari tilang karena melanggar peraturan lalu lintas, John justru harus ditangkap dengan tuduhan yang lebih berat. Semoga peristiwa seperti ini tidak pernah terjadi di negeri kita ya Ladies?