Sukses

Parenting

Gadis 3 Tahun Donasikan Rambut, Mendadak Jadi Sorotan Publik

Usianya baru tiga tahun, tapi jiwanya sudah seperti malaikat. Anak-anak di usia sebelia itu biasanya akan menghabiskan waktu untuk bermain atau mengisi waktu dengan bersama teman-temannya. Tapi berbeda dengan gadis cilik bernama Ariana Smith ini.

Dilansir dari elitedaily.com, Ariana langsung berinisiatif mendonasikan rambutnya setelah sang ayah Josh menjelaskan bahwa ada anak-anak lain di luar sana yang tak punya rambut karena menderita penyakit parah. Sang ayah pun membawa Ariana untuk potong rambut di salon setempat dan ketika foto-foto Ariana diunggah di internet, respon yang diterima sungguh luar biasa.

Ariana mendonasikan rambutnya untuk pertama kali. | Foto: copyright elitedaily.com

Setelah foto aksi potong rambut Ariana diunggah di Imgur oleh Josh, ada 645.000 "view" yang didapat dalam waktu dua hari saja. Rupanya banyak orang yang begitu tersentuh sekaligus tergugah dengan aksi potong rambut yang dilakukan oleh Ariana ini.


Ariana terbilang sebagai gadis yang cukup beruntung karena ia dilahirkan dari keluarga yang dermawan. Ayahnya, Josh berpartisipasi dalam Extra LIfe, yayasan sosial yang beranggotakan para penggemar video game untuk mengumpulkan uang demi membantu anak-anak yang sedang sakit.

Sebenarnya Ariana takut pergi ke salon potong rambut. Tapi ketika ia melihat video yang menampilkan seorang anak gadis tanpa rambut dan tahu bahwa anak itu kehilangan rambutnya karena kemoterapi, ia langsung berseru, "Oh, kalau begitu dia bisa mendapatkan sebagian rambutku."
Ariana tak sabar ingin bisa mendonasikan rambutnya lagi. | Foto: copyright elitedaily.com
Ariana mendonasikan 10 inci rambutnya ke Locks of Love, organisasi yang menyediakan wig untuk anak-anak kurang mampu yang menderita kanker. Sementara itu Ariana juga tak sabar bisa memotong rambutnya lagi suatu hari nanti agar bisa disumbangkan ke anak-anak lain.

Benar-benar seorang gadis cilik yang berhati mulia ya. Jika sudah kecil saja sudah peka dan memiliki jiwa kedermawanan yang tinggi, kalau sudah dewasa nanti ia bisa saja memberikan lebih banyak kebaikan dan kontribusi positif untuk orang-orang di sekitarnya. Ladies, yuk kita biasakan anak-anak untuk bisa lebih peka dan mau meringankan beban orang lain. Just start with a small step.

(vem/nda)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading