Ayah memang merupakan seorang sosok yang tak akan berhenti berusaha. Meski ia sedang hampa, dengan segenap kekuatannya ia bisa menopang anak-anaknya. Apapun hasilnya, ia berusaha membuat kita nyaman saat kita merasa takut dan lemah.
Chris Picco, baru saja akan merasakan kebahagiaannya menjadi seorang ayah. Sayangnya, ia hanya punya waktu sebentar saja menjadi seorang suami dan seorang ayah.
Advertisement
Pasca melahirkan, sang istri, Ashley, meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhir setelah tindakan C-section pasca melahirkan bayi prematur mereka, Lennon. Belum selesai duka yang dirasakan Picco, ia harus menerima kenyataan bahwa anaknya pun dalam masa kritis.
Lennon harus berada di inkubator, ia tak bisa merasakan kehangatan ibunya. Picco menyadari bahwa malaikat kecilnya mungkin merasa takut dan kesepian. Maka ia menyanyikan sebuah lagu yang lembut untuk Lennon. Berikut ini cuplikan videonya yang sudah tayang 2 hari lalu dan langsung menembus viral di dunia maya.
Video copyright Youtube/K.C. Hohensee
Senandung itu ditayangkan di Youtube sampai 4 juta kali. Picco menyanyikan sebuah lagu untuk bayi kecilnya yang berusaha bertahan hidup. Apapun hasilnya, ia seolah ingin menyemangati dan membuat Lennon merasa nyaman.
Beberapa jam setelah Chris Picco menyanyikan lagu tersebut, Lennon menyusul kepergian ibunya di surga. Dalam sebuah poesan yang dikirim pada keluarga dan sahabat, Chris Picco menyampaikan, "Pejuang kecilku, Lennon James Picco sudah tidur dengan tenang dalam dekapan ayahnya semalam."
"Ia menggunakan pakaian yang sudah disiapkan ibunya, dengan ditemani sebuah gitar kecil dan berbalut selimut yang dijahitkan oleh seorang teman," kata Chris Picco.
Pesan duka itu nampak tenang, namun bisa terasa sebuah kehilangan yang mendalam. Chris Picco menyampaikan bahwa ia sangat berterima kasih atas semua hal manis yang pernah ia rasakan bersama istri dan anaknya. Meski ia hanya bisa memeluk Lennon untuk mengucapkan selamat tinggal.
Semoga Picco diberi ketabahan. Lennon telah bertemu ibunya di surga dan beristirahat dalam damai.
- Semua Orang Menangis di Hari Pernikahanku, Tapi Aku Sangat Bahagia
- Ingin Dimaafkan Pacar, Pria Ini Rela Berlutut Selama Sebulan Lebih
- 35 Tahun Lalu Selamat dari Operasi, Kini Bahagia Memiliki Istri
- Mereka Bisa Melihat Kenangan Itu Meski Hanya Dengan Menyentuhnya
- Ingin Punya Anak, Wanita Ini Gunakan Ekstrak Sperma Almarhum Tunangannya