Ladies, sangat menyenangkan ketika Anda memiliki saudara perempuan, selain bisa bertukar pakaian atau aksesoris, tentunya Anda punya teman sejenis yang sangat bisa memahami Anda. Namun ternyata peran saudara perempuan dilakukan begitu jauh oleh Ellie Fairfax, di mana dirinya rela mengandung untuk adiknya yang tak bisa hamil lagi, seperti dilansir dari dailymail.co.uk.
Ketika mendengar adiknya. Siobhan Terry didiagnosa kanker serviks, tentu hati sang kakak ikut porak poranda, di mana Ellie sangat paham jika adiknya tersebut masih menginginkan satu lagi anak laki-laki sebagai saudara untuk anak perempuannya yang kini berusia 2 tahun. Pengobatan yang akan dijalani oleh Terry kehilangan masa suburnya, yang tentu saja menggugurkan keinginannya untuk memiliki anak lagi. Mengetahui hal ini ini, sang kakak dengan suka rela menawarkan dirinya sebagai ibu pengganti. Ellie berjanji akan hamil dan menyerahkan anaknya untuk adik yang sangat dia sayangi.Ellie mengatakan bahwa meskipun secara biologis, anak yang dikandungnya adalah anaknya sendiri, dia tidak merasa keberatan jika kelak menyerahkan anak kandungnya untuk diadopsi oleh Terry. Kakak beradik ini juga mengatakan rencana mereka kepada kedua orang tuanya dan mendapatkan sambutan emosional yang sangat positif, di mana kedua orang tuanya sangat bangga akan usaha Ellie yang rela hamil untuk adiknya. Tak lama lagi Ellie akan melahirkan dan ini menjadi momen yang sangat membahagiakan baik bagi Terry maupun Ellie. Di samping itu Ellie sangat lega, setidaknya ini memberikan semangat untuk adiknya agar sembuh dari kanker serviks.
Keluarga memang tempat untuk kembali ketika Anda merasa kelelahan dengan beban yang Anda rasakan, keluarga memiliki kekuatan yang luar biasa untuk membawa Anda keluar dari derita yang Anda rasakan. Jadi, jangan sampai Anda melupakan keluarga ketika sedang jauh dari mereka. Karena merekalah yang selalu setia menunggu Anda kembali.
Advertisement
- Masih Berusia 10 Bulan Harus Mendonorkan Sumsum Tulang Untuk Kakaknya
- Senyum Eden, Malaikat Kecilku Yang Gigih Berjuang Untuk Berjalan
- Kisah Cinta Sejati Dari Perang Dunia II, Pasangan Ini Bahkan Meninggal Hampir Bersamaan
- Induk Kudanil Tidak Mampu Membendung Kesedihannya Ketika Menemukan Anaknya Mati
- Bersama Romeo di Hari-Hari Terakhirnya