Bunda, apakah balita Anda termasuk susah sekali untuk tidur? Biasanya balita sulit tidur saat sakit, lapar, haus, atau kurang nyaman dengan keadaan di sekitar. Jika Anda merasa sudah menepis masalah-masalah tersebut namun buah hati Anda masih sulit tidur sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter anak, karena balita yang susah tidur rentan sekali dengan obesitas lho Bun.
Seperti dilansir dari webmd.com, penelitian menemukan bahwa balita yang terlalu sedikit mendapat waktu tidur cenderung makan lebih banyak yang kemudian bisa meningkatkan resiko obesitas. Penelitian yang melibatkan lebih dari 1300 anak di Inggris ini, mengukur waktu tidur anak-anak ketika masih berusia 16 bulan kemudian diteliti kembali ketika mereka telah berusia 21 bulan. Selain waktu tidur, peneliti juga menganalisa diet atau frekuensi makan anak.
Hasilnya sangat mengejutkan, balita yang tidurnya kurang dari 10 jam sehari mengonsumsi sekitar 10 persen lebih banyak kalori daripada balita yang mendapat tidur lebih dari 13 jam, sesuai dengan International Journal of Obesity. Peneliti mengatakan bahwa jam tidur yang lebih pendek dapat mengganggu regulasi hormon yang mempengaruhi nafsu makan.
Dr. Abi Fisher dari Health Behavior Research Centre at UCL juga menambahkan bahwa sebelumnya sudah ada penelitian pada orang dewasa dan remaja yang menunjukkan bahwa kurang tidur menyebabkan makan lebih banyak dan juga meningkatkan resiko obesitas.
Ternyata balita juga bisa menghadapi kemungkinan obesitas lho Bun, sebaiknya jika buah hati Anda sulit tidur segera konsultasikan dengan dokter anak.
Parenting
Bunda, Balita Yang Susah Tidur Rawan Obesitas Lho
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.
Advertisement