Saat Anda hamil, kesehatan ibu dan bayi adalah segalanya. Semua hal harus dipersiapkan secara hati-hati agar kehamilan selalu lancar dan tidak banyak problem yang terjadi.
Sayangnya, ibu hamil sering merasa stres karena masalah yang satu ini. Saking gugupnya, kerap terlalu khawatir akan kondisi tubuh dan bayinya. Takut-takut kalau apa yang ia lakukan ternyata mencelakakan si bayi.
Stres saat sedang hamil dapat memicu berbagai hal yang mempengaruhi kehamilan itu sendiri. Yang paling mudah terpengaruh adalah penurunan jumlah hemoglobin atau sel darah merah di dalam darah. Hemoglobin sendiri, seperti dikutip dari blogdokter.net adalah media transportasi oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh, dalam kondisi hamil, termasuk transportasi oksigen pada si janin. Apabila bumil sering mengalami anemia, maka janin akan kekurangan asupan oksigen, dan hal ini dapat berbahaya bagi kondisi janin, karena rawan menyebabkan keguguran.
Advertisement
Selain disebabkan oleh stres, anemia juga disumbangkan oleh beberapa makanan dan minuman yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Dikutip dari boldsky.com, disarankan agar bumil menghindari beberapa makanan dan minuman penyebab anemia berikut ini:
Kopi
Tidak diragukan sebenarnya bahwa kopi punya banyak manfaat untuk tubuh. Tetapi apabila sedang hamil, disarankan Anda menghindari kopi. Minuman istimewa yang lezat disajikan hangat maupun dingin ini dapat menyerap zat besi di dalam tubuh, sehingga memicu anemia.
Teh
Sama halnya seperti kopi, kandungan kafein di dalam kopi dapat menyerap zat besi dari dalam tubuh. Namun, apabila dibandingkan dengan kopi, teh memang lebih aman dikonsumsi bumil. Apabila memang Anda penikmat teh, disarankan untuk menambahkan susu ke dalam minuman teh Anda, dan menghindari teh kental.
Tahu
Sebenarnya menu tahu ini masih menjadi perdebatan di antara para ahli. Kedelai sendiri merupakan bahan makanan yang kaya akan zat besi, tetapi saat difermentasikan dan diolah menjadi tahu, justru ia menurunkan jumlah zat besi di dalam darah. Dituding, phytic acid yang terkandung di dalam tahulah yang mempengaruhi jumlah zat besi.
Bayam
Lhoh kok bayam juga nggak boleh? Bukankah ia juga kaya akan kandungan zat besi? Ternyata adalah Oxalic acid yang ada di dalam bayam yang juga akan menyerap zat besi di tubuh bumil. Alhasil, jumlah asupan zat besi untuk si janin justru berkurang.
Gula
Nah, justru saat sedang hamil disarankan tidak makan atau minum yang terlalu manis-manis. Makanan manis justru akan menurunkan kandungan zat besi di dalam tubuh.
Soft drinks
Menyegarkan tenggorokan sesaat, soft drink tetap menjadi minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi ibu hamil. Rendah kandungan nutrisi, soft drink yang kaya akan gula ini juga mengandung asam yang dapat menurunkan jumlah zat besi di dalam tubuh.
Jerohan
Anda mungkin berpikir bahwa jerohan, seperti hati dapat meningkatkan jumlah zat besi di dalam tubuh. Tetapi nyatanya hal ini justru tidak benar. Jerohan ini selain tinggi kolesterol, ia juga malah menurunkan kandungan zat besi di dalam tubuh.
Yuk bumil, lebih cermat memilih makanan untuk kesehatan Anda dan janin. Dan yang terpenting, berolahraga ringan untuk meringankan stres agar si janin lebih sehat ya.