Kisah Wanita Hamil Selamat Dari Tumor Rahim: Bayiku Telah Menyelamatkanku

Bagaimana rasanya ketika hidup Anda nampak sempurna, punya rumah sendiri, keluarga dan karir, namun tiba-tiba Anda divonis mengidap penyakit tumor di rahim? Apalagi saat itu Anda sudah memiliki anak berusia 18 bulan yang masih perlu diurus dan Anda sendiri sedang mengandung.

Seorang wanita tangguh berusaha menghadapi masa sulitnya saat ia divonis tumor di rahim bersamaan dengan kehamilannya. Jane Haffrey, wanita berusia 28 tahun, menghadapi kenyataan pahit di usia kehamilan yang mencapai 20 minggu. Ia mengalami pendarahan hebat secara berulang dan sempat takut bahwa sesuatu terjadi pada kandungannya.

Wanita yang berprofesi sebagai suster ini tak menduga bahwa tumor akan mampir dalam kehidupannya. Ia selalu makan dengan sehat, sering berolahraga lari dan tidak merokok. Lalu bagaimana ia bisa mengidap penyakit ganas itu?

Namun wanita ini mengatakan pada Dailymail (20/3), "Bila aku tak mengandung bayi dalam perutku waktu itu, aku mungkin sudah tidak di sini."

Jane adalah seorang ibu dari Niamh dan saat tumor bersarang di tubuhnya, ia sedang mengandung anak perempuannya yang bernama Ciara. Jane sempat begitu shock dan tertekan dengan kenyataan yang ia hadapi, namun mau tak mau wanita ini harus menjalani perawatan kemoterapi.

Sebagai seorang ibu, Jane tentu takut kalau pengobatan tersebut akan memberikan dampak yang mengerikan pada Ciara. Namun tak ada pilihan lain, pengobatan harus tetap ia jalani. Bahkan, Jane sempat disarankan untuk mengaborsi kandungannya. Ibu mana yang rela membunuh janin yang begitu dinantikan dan disayanginya? Dengan tegas, Jane menolak tawaran tersebut.

Namun, Jane ternyata mengambil keputusan yang tepat, bahkan hasilnya begitu menakjubkan. Di bulan yang sama setelah ia melakukan pengobatan, MRI scan menunjukkan bahwa tumornya mengecil dari 9 cm ke 5 cm. Termasuk kanker pada kelenjar getah bening yang juga menyusut menjadi setengahnya.

Pengobatan ini sempat dihentikan karena Ciara, sang bayi, akan segera dilahirkan. Sempat takut anaknya akan terkena dampak kemoterapi, sang suami, Stephen, mengatakan bahwa Ciara baik-baik saja dan lahir dengan selamat. Mendengar hal itu, Jane serasa menjadi wanita paling bahagia di dunia.

Membiarkan Ciara tetap berada di dalam kandungannya, ternyata juga membuat Jane selamat dari ganasnya tumor tersebut. Jane yang sempat gundul karena kemoterapi pun kini dengan bangga dan bahagia menggendong Ciara dan anak pertamanya, Niamh. Ia sangat bersyukur dengan apa yang benar-benar dimilikinya sekarang. "Dulu aku adalah wanita yang mengutamakan pekerjaan. Namun kini, menjadi ibu adalah prioritas utamaku," ujar wanita ini mantap.

Selalu ada jalan ketika kita mau berusaha dan mempertahankan hal yang baik. Ikatan emosional ibu dan anak ini menunjukkan secara nyata bahwa memiliki anak adalah anugerah yang diturunkan Tuhan dan patut dijaga. Love your kid, your mom and families.

Baca Juga

Video: Lucunya Tingkah Bayi-Bayi Yang Manja Pada Ayahnya Ini

Tren Foto Couple: Serunya Foto Dalam Berbagai Gaya Aneh

Model Termuda Vietnam, Masih 12 Tahun Tinggi Badan Sudah 172 cm

Gadis Usia 12 Tahun Asal China Sudah Pintar Menggunakan Makeup

Siapa Mau Naik Bus Yang Dihiasi Boneka Lucu Oleh Sopir Cantik Ini?