3 Gejala Alergi Pisang pada Anak

Fimela.com, Jakarta Buah pisang kaya akan vitamin dan nutrisi yang baik unutk si kecil. Namun, tak semua bayi bisa mengonsumsinya karena alergi. Bayi bisa alergi pisang karena sejumlah hal, salah satunya adalah intoleransi protein.

Saat kita baru akan memperkenalkan buah pisang pada si kecil, kita perlu memonitor gejala atau reaksi yang ditunjukkan tubuhnya beberapa saat kemudian. Dilansir dari momjunction.com, ada tiga gejala alergi pisang pada anak yang bisa diketahui. Berikut infonya.

Gejala pada kulit

Gejala ini bisa meliputi kulit yang kemerahan, ruam-ruam pada kulit bayi, muncul sensasi gatal-gatal, peradangan pada lidah dan mulut, serta eksim. Bila si kecil menunjukkan gejala-gejala ini setelah mengonsumsi pisang, maka perlu diwaspadai adanya alergi.

Gejala pada sistem pencernaan

Gejala ini bisa ditandai dengan sakit perut, mulai, muntah, diare, dan kentut yang berulang-ulang. Jika bayi mengalami satu atau lebih gejala tersebut setelah mengonsumsi pisang, bisa jadi penyebabnya karena alergi pisang.

Gejala pada saluran pernapasan

Jika bayi alergi pada pisang, gejala yang ditunjukkan bisa meliputi sesak napas, rewel, hidung tersumbat, batuk, dan pingsan. Segera periksakan diri si kecil bila mengalami gejala-gejala tersebut, ya.

Alergi pada pisang ini mungkin jarang terjadi. Tapi ada baiknya setelah kita mengenalkan pisang pada anak, tunggu sekitar tiga hari untuk melihat reaksinya. Bila dia tak menunjukkan gejala alergi, maka kita bisa melanjutkan pemberian pisang padanya. Semoga infonya bermanfaat untuk moms sekalian.