5 Tips Mengatur THR Lebaran agar Tidak Cepat Habis

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah membuat daftar prioritas pengeluaran. Catat semua kebutuhan utama yang harus dipenuhi selama Lebaran, seperti zakat, angpao untuk keluarga, makanan, dan pakaian baru jika diperlukan. Dengan membuat daftar ini, kamu bisa lebih fokus mengalokasikan.

Agar pengeluaran lebih terkontrol, buatlah anggaran khusus yang hanya digunakan untuk keperluan Lebaran. Misalnya, tetapkan batas maksimal untuk membeli pakaian, makanan, dan transportasi mudik. Dengan adanya anggaran ini, kamu bisa mencegah pengeluaran berlebihan yang dapat menguras THR

Jangan habiskan seluruh THR untuk keperluan Lebaran. Sisihkan setidaknya 20-30% dari THR yang diterima untuk ditabung atau diinvestasikan. Menyimpan sebagian THR akan sangat berguna untuk kebutuhan jangka panjang atau sebagai dana darurat di masa depan.

Godaan belanja saat Lebaran memang besar, terutama dengan banyaknya promo dan diskon menarik. Namun, sebaiknya hindari pengeluaran impulsif yang tidak terencana. Pastikan kamu hanya membeli barang-barang yang benar-benar dibutuhkan dan sudah masuk dalam daftar prioritas.

Jika kamu memiliki utang, gunakan sebagian dari THR untuk melunasi atau mengurangi jumlah utang tersebut. Hal ini akan membantu meringankan beban keuangan dan memberikan rasa tenang setelah Lebaran.

Mengatur THR Lebaran dengan bijak bukanlah hal yang sulit jika kamu melakukannya dengan perencanaan yang tepat. Selain itu, mengelola THR dengan baik juga dapat menjadi langkah awal untuk membiasakan diri dalam mengatur keuangan secara lebih disiplin di masa depan. Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa menikmati momen Lebaran dengan lebih tenang tanpa perlu khawatir kehabisan uang setelahnya.