3 Tips Memulai Gaya Hidup Sederhana

Langkah pertama dalam menjalani gaya hidup sederhana adalah merapikan rumah. Barang-barang yang tidak terpakai tidak hanya memenuhi ruang fisik tetapi juga menciptakan beban mental.

Mulailah dari area kecil seperti laci atau lemari. Pisahkan barang-barang yang tidak pernah digunakan selama enam bulan terakhir. Donasikan atau jual barang-barang yang masih layak. Hasilnya, rumah akan terasa lebih luas, bersih, dan menyenangkan untuk ditinggali. Lingkungan yang teratur juga membantu menciptakan suasana yang kondusif untuk berpikir jernih.

Selain merapikan rumah, mengatur keuangan adalah bagian penting dari hidup sederhana. Pengeluaran yang tidak terkendali sering kali berasal dari kebiasaan membeli barang yang tidak esensial atau sekadar mengikuti tren.

Cobalah membuat anggaran sederhana dan fokuskan pengeluaran pada kebutuhan utama, seperti makanan, tagihan, atau tabungan. Hindari membeli barang hanya karena diskon atau promosi. Dengan mengurangi pembelian impulsif, kondisi keuangan akan lebih stabil dan Sahabat Fimela bisa fokus pada hal-hal yang benar-benar dibutuhkan.

Hidup sederhana juga berarti mengubah cara pandang terhadap kebahagiaan. Barang mewah atau mahal tidak selalu menjamin kebahagiaan jangka panjang, sementara pengalaman berharga bisa menciptakan kenangan yang tak terlupakan.

Alihkan fokus dari belanja barang ke kegiatan yang membawa kebahagiaan, seperti menikmati waktu bersama keluarga, mencoba hobi baru, atau melakukan perjalanan kecil. Pengalaman ini tidak hanya memberikan kebahagiaan tetapi juga memperkaya jiwa dan menciptakan hubungan lebih erat dengan orang-orang di sekitar.