Fimela.com, Jakarta Menjaga kebersihan adalah aspek yang sangat penting dalam kehidupan setiap muslim. Rasulullah SAW pernah menyampaikan sebuah pesan yang mengingatkan kita akan hal ini:
Dalam sabdanya, "Bersihkanlah segala sesuatu semampu kamu. Sesungguhnya Allah Ta'ala membangun Islam ini di atas dasar kebersihan dan tidak akan masuk surga kecuali setiap yang bersih." (HR. Ath-Thabrani). Salah satu cara efektif untuk menjaga kebersihan diri adalah dengan rutin memotong kuku. Kuku yang dibiarkan panjang dapat menjadi sarang kotoran dan bakteri, yang berpotensi menyebabkan berbagai penyakit.
Dalam ajaran Islam, terdapat waktu-waktu tertentu yang disunnahkan untuk memotong kuku. Melaksanakan sunnah ini sangat dianjurkan bagi umat Muslim sebagai bagian dari menjaga kebersihan. Berikut ini adalah penjelasan mengenai waktu yang tepat untuk memotong kuku serta cara yang benar dalam melakukannya, dilansir Fimela.com dari berbagai sumber Jum'at(29/11).
Advertisement
Advertisement
3 Hari Baik Memotong Kuku
Dalam ajaran Islam, menjaga kebersihan adalah aspek penting yang sangat dianjurkan, baik itu kebersihan lingkungan maupun diri sendiri. Kebersihan tubuh, khususnya sebelum melaksanakan sholat fardhu, merupakan kewajiban karena kondisi suci dari hadas besar dan kecil adalah syarat utama untuk beribadah dengan baik.
Dalam Islam, terdapat hari-hari tertentu yang dianjurkan untuk memotong kuku. Hari-hari tersebut adalah Jumat, Senin, dan Kamis. Hal ini berdasarkan hadis yang menyatakan:
"Siapa yang memotong kukunya pada hari Jumat niscaya ia akan dijaga dari kejahatan." (HR. Ath-Thabrani)
Memotong kuku pada hari Jumat telah menjadi tradisi bagi banyak sahabat dan tabi'in. Salah satu contoh yang dapat dijadikan teladan adalah Ibnu Umar RA, yang rutin memotong kuku serta memendekkan kumis setiap hari Jumat.
Dengan menjaga kebersihan tubuh dan mengikuti anjuran hari-hari baik, seorang Muslim tidak hanya menjaga kebersihan tetapi juga mendapatkan keberkahan dalam hidup.
Cara Memotong Kuku yang Benar
Memotong kuku merupakan salah satu aktivitas yang penting dalam menjaga kebersihan dan kesehatan. Dalam ajaran Islam, terdapat tata cara yang dianjurkan untuk memotong kuku. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti berdasarkan pendapat para ulama.
Cara Memotong Kuku Menurut Imam Nawawi
Imam Nawawi memberikan panduan yang jelas mengenai urutan memotong kuku. Proses ini dimulai dari:
- Jari telunjuk tangan kanan
- Jari tengah tangan kanan
- Jari manis tangan kanan
- Jari kelingking tangan kanan
- Ibu jari tangan kanan
- Jari kelingking tangan kiri
- Jari manis tangan kiri
- Jari tengah tangan kiri
- Jari telunjuk tangan kiri
- Ibu jari tangan kiri
Cara Memotong Kuku Menurut Imam Al-Ghazali
Sementara itu, Imam Al-Ghazali juga memberikan panduan yang serupa, namun dengan sedikit perbedaan dalam urutan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Mulai dari jari telunjuk tangan kanan
- Jari tengah tangan kanan
- Jari manis tangan kanan
- Jari kelingking tangan kanan
- Jari kelingking tangan kiri
- Jari manis tangan kiri
- Jari tengah tangan kiri
- Jari telunjuk tangan kiri
- Ibu jari tangan kiri
- Diakhiri dengan ibu jari tangan kanan
Dengan mengikuti tata cara memotong kuku sesuai ajaran Islam, kita tidak hanya menjaga kebersihan, tetapi juga melaksanakan sunnah yang dianjurkan. Pastikan untuk melakukannya secara rutin demi kesehatan dan kebersihan diri.