7 Tanda Kamu Orang yang Terlalu Posesif Terhadap Siapa Pun

karakter zodiak — ilustrasi perempuan cinta/Photo Designed by halayalex/Freepik

Fimela.com, Jakarta Dalam sebuah hubungan, entah itu dengan pasangan, sahabat, atau keluarga, wajar jika kita ingin merasa dekat dan terhubung dengan orang yang kita sayangi. Namun, ada kalanya rasa sayang itu berubah menjadi posesif. Posesif bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman, tertekan, atau bahkan menjauh. Tapi bagaimana kamu bisa tahu kalau kamu sudah terlalu posesif? Yuk, kita bahas beberapa tanda yang mungkin mengindikasikan bahwa kamu perlu sedikit lebih rileks dalam hubunganmu.

1. Selalu Mengontrol Kegiatan Orang Lain

Salah satu tanda kamu terlalu posesif adalah ketika kamu merasa perlu untuk selalu tahu apa yang sedang dilakukan orang lain. Misalnya, kamu terus-menerus bertanya "Lagi di mana?" atau "Sama siapa?" tanpa memberi ruang bagi mereka untuk bergerak bebas. Sahabat Fimela, ingat bahwa setiap orang butuh ruang untuk dirinya sendiri. Jika kamu selalu ingin tahu semua detail kegiatan mereka, itu bisa jadi tanda kamu terlalu mengontrol.

TERKAIT: 5 Zodiak yang Paling Posesif dalam Hubungan Percintaan

2. Mudah Cemburu Tanpa Alasan yang Jelas

Cemburu adalah perasaan yang normal dalam hubungan, tapi jika kamu sering merasa cemburu tanpa alasan yang jelas, itu bisa menjadi tanda posesif. Misalnya, ketika pasanganmu sedang berbicara dengan teman lawan jenis atau menghabiskan waktu bersama keluarga, kamu merasa khawatir atau marah. Sahabat Fimela, cemburu yang berlebihan bisa merusak hubungan dan membuat orang lain merasa terkekang.

3. Selalu Ingin Tahu Password dan Pesan Pribadi

Apakah kamu sering meminta password media sosial pasangan atau sahabatmu? Atau mungkin kamu selalu ingin memeriksa pesan di ponsel mereka? Jika iya, itu bisa menjadi tanda bahwa kamu tidak sepenuhnya mempercayai mereka dan terlalu posesif. Kepercayaan adalah dasar dari hubungan yang sehat. Jika kamu merasa perlu memeriksa setiap pesan, itu bisa mengindikasikan rasa tidak aman yang perlu diatasi.

4. Mengatur dengan Siapa Mereka Bergaul

Ilustrasi perempuan cantik/copyright freepik.com/Lifestylememory

Jika kamu merasa tidak nyaman ketika orang yang kamu sayangi bergaul dengan orang lain tanpa seizinmu, itu bisa menjadi tanda posesif. Misalnya, kamu melarang mereka bertemu dengan teman-temannya atau merasa tidak suka jika mereka memiliki hubungan dekat dengan orang lain selain kamu. Sahabat Fimela, setiap orang berhak memiliki kehidupan sosial di luar hubungan denganmu. Mengontrol dengan siapa mereka bergaul bisa membuat mereka merasa terkekang dan kehilangan kebebasan.

5. Selalu Menuntut Perhatian Sepenuhnya

Tanda lain kamu terlalu posesif adalah ketika kamu selalu menuntut perhatian penuh dari orang lain. Misalnya, kamu merasa marah atau kesal jika pasanganmu tidak segera membalas pesan atau tidak bisa menghabiskan waktu bersama karena kesibukan lain. Meskipun perhatian dari orang yang kita sayangi memang penting, tapi menuntut perhatian setiap saat bisa membuat mereka merasa terbebani.

6. Takut Kehilangan Secara Berlebihan

perempuan cantik alami — Ilustrasi perempuan cantik secara alami/copyright freepik.com/senivpetro

Rasa takut kehilangan orang yang kita cintai adalah hal yang wajar, tapi jika rasa takut itu berlebihan hingga kamu merasa harus selalu dekat dan mengawasi mereka, ini bisa menjadi tanda posesif. Ketakutan yang berlebihan bisa memicu perilaku yang tidak sehat, seperti mengatur jadwal mereka, menginterogasi setiap kegiatan, atau bahkan melarang mereka melakukan hal-hal tertentu.

7. Membuat Keputusan Tanpa Melibatkan Mereka

Terakhir, tanda posesif yang sering kali tidak disadari adalah ketika kamu sering membuat keputusan tanpa melibatkan mereka. Misalnya, kamu sudah menentukan ke mana harus pergi saat kencan atau memutuskan sesuatu yang berkaitan dengan hubungan tanpa berkonsultasi terlebih dahulu. Ini bisa membuat orang lain merasa tidak dihargai dan seolah-olah mereka tidak memiliki suara dalam hubungan.

Sahabat Fimela, jika kamu menemukan beberapa tanda di atas dalam dirimu, mungkin sudah saatnya untuk sedikit lebih rileks dalam hubunganmu. Posesif biasanya berakar pada rasa tidak aman atau takut kehilangan, tapi cobalah untuk lebih percaya pada orang yang kamu sayangi. Beri mereka ruang untuk menjadi diri mereka sendiri, dan percayalah bahwa cinta dan kepercayaan yang tulus akan membuat hubungan kalian lebih kuat dan sehat.