7 Ciri Orang yang Hanya Pura-pura Baik Padahal Membencimu

Orang yang berpura-pura baik mungkin sering mengucapkan kata-kata manis atau pujian di depanmu. Tetapi tindakannya tidak mencerminkan apa yang dia katakan. Misalnya, dia bisa saja menyatakan dukungan, tetapi tidak pernah benar-benar membantu saat kamu membutuhkannya. Orang ini bisa saja bersikap sangat ramah dan manis di hadapanmu, tapi di belakang ia kerap menjelek-jelekkanmu.

Senyuman adalah salah satu cara termudah untuk menyembunyikan perasaan sebenarnya. Orang yang berpura-pura baik akan tampak sering tersenyum, tetapi senyumannya terasa tidak tulus dan terkesan dipaksakan. Kita bisa melihat senyum ini saat kita berbincang langsung dengan orang-orang ini. Orang yang hanya pura-pura baik, akan menampakkan senyum berbeda yang terkesan dipaksakan.

Meski terlihat ramah, orang yang membencimu sering kali menggunakan nada sinis atau sarkasme dalam percakapan. Mereka mungkin menyindir atau meremehkanmu, dengan cara yang halus sehingga sulit untuk diidentifikasi secara langsung. Orang ini bisa saja bersikap kurang menyenangkan di setiap waktu.

Seseorang yang pura-pura baik tetapi sebenarnya membencimu, cenderung menyebarkan gosip atau rumor tentangmu di belakangmu. Mereka mencoba merusak reputasimu secara diam-diam sambil tetap berpura-pura sebagai teman yang baik di hadapanmu. Ketika ada kabar buruk tentangmu, orang yang hanya pura-pura baik justru menjadi penyebar kabar buruk itu.

Orang yang benar-benar peduli padamu akan merasa senang dan bangga ketika kamu meraih kesuksesan. Namun, orang yang membencimu mungkin akan menunjukkan tanda-tanda kecemburuan atau ketidakpeduliannya. Terutama ketika kamu mencapai sesuatu yang baik. Mereka mungkin mencoba meremehkan pencapaianmu atau tidak memberikan apresiasi yang pantas. Orang ini juga cenderung iri dengki atas apa yang kamu capai.

Kontak mata adalah indikator penting dari ketulusan seseorang. Orang yang berpura-pura baik namun membencimu, mungkin akan menghindari kontak mata yang terlalu lama atau sering melihat ke arah lain saat berbicara denganmu. Ini menunjukkan ketidaknyamanan dan keengganan untuk berinteraksi secara tulus. Umumnya, orang yang sedang merasa benci, tak akan mau melakukan kontak mata dengan orang yang dibencinya.

Pujian yang berlebihan dan tidak tulus bisa menjadi tanda seseorang sedang berpura-pura baik padamu. Mereka mungkin mencoba menutupi perasaan negatifnya dengan memberi pujian berlebihan. Orang yang hanya pura-pura baik akan semakin banyak memujimu namun pujian ini palsu. Pujian yang diberikan terasa tidak alami atau terkesan dipaksakan.

Itulah sekian ciri ketika seseorang hanya pura-pura baik padamu. Orang ini nyatanya cukup membenci dan tak suka melihatmu bahagia atau mencapai keberhasilan terbaikmu. Adakah seseorang dengan ciri ini yang kamu kenal Sahabat Fimela? Menanggapi orang dengan sikap ini harus lebih bijak dan penuh ketenangan. Hindari kembali membencinya karena ini hanya akan memperpanjang masalah yang ada. Semoga informasi ini bermanfaat.