Fimela.com, Jakarta Citra Kirana yang akrab disapa Ciki ini berbagi kehidupannya setelah menjadi istri dan ibu. Setelah menikah tentu saja dirinya ingin memberikan yang terbaik untuk keluarga, suami dan anaknya, salah satunya soal makanan.
Untuk memberikan makanan lezat dan bergizi, Citra Kirana pun belajar masak hingga kini punya segmen khusus memasak “Taste of Ciki” di media sosial.
“Konten Taste Of Ciki itu salah satunya buat menyalurkan hobi, aku tuh lebih ke family, kegiatan-kegiatan bersama family aku share, seperti: memasak, main sama anak, jalan-jalan sama suami itu aku share lewat konten ini. Aku bukan orang yang pinter masak, tapi masak simple bisa, misal buat sarapan untuk suami dan anak. Makanan kesukaan aku juga bisa, tapi lebih ke yang simple-simple. Sebisa mungkin kalau kita bisa masak, ya kita masak di rumah aja,” ujar Citra Kirana dalam acara CariCikiDiBiru.
Advertisement
Ciki pun menyadari kini harga-harga semakin mahal dan mengapresiasi para ibu yang tetap bisa memberikan yang terbaik untuk keluarga di tengah inflasi. Sebagai seorang Istri dan Ibu, ia punya beberapa siasat untuk urusan dapur yang dibagikan saat acara #CariCikiDiBiru:
Advertisement
1. Masak sendiri di rumah
Lebih sehat dan tentunya lebih hemat menjadi alasan kenapa Ciki memilih memasak. Sehat karena kebersihan dan gizinya jelas. Hemat karena tidak perlu keluar uang untuk terus-terusan jajan di luar dan bisa mengatur sendiri mengenai budget untuk makanan jika memasak.
2. Belanja bulanan ke tempat grosir dan stok
Ibu satu anak ini selalu memilih tempat belanja bulanan yang sudah diketahui pasti paling murah, yaitu grosir. Pembelian pun sengaja sekalian banyak untuk stok, jadi mengurangi adanya pembelanjaan susulan.
3. Belanja sayur ke tukang sayur terdekat dari rumah
Kalau masak sayur, pastinya pilihan jatuh ke tukang sayur keliling atau di dekat rumah, karena pasti fresh dan jauh lebih murah.
4. Bikin list kebutuhan bulanan
List kebutuhan bulanan ini wajib ada supaya fokus ke kebutuhan bukan keinginan ketika berbelanja.
5. Mencari produk alternatif
Ciki pun mencari produk yang lebih murah namun kualitas tetap baik. Termasuk soal air minum dan air kebutuhan masak, yang dulu menggunakan air minum dalam kemasan (AMDK) untuk memasak dan mencuci bahan masakan, beralih menggunakan air minum isi ulang yang jauh lebih murah.
“Aku mengganti air untuk memasak, dari awalnya menggunakan air minum dalam kemasan untuk memasak dan mencuci bahan makanan sekarang beralih ke Air Minum Biru, air minum isi ulang dengan kualitas bagus setara dengan air minum dalam kemasan (AMDK) namun harganya jauh lebih murah yaitu sepertiga AMDK. Karena aku juga gak mau masak atau mencuci bahan masak pakai air kran karena kesehatan tetap utama, apalagi untuk anakku,” papar Ciki.
Pemilihan bahan yang berkualitas dengan harga murah seperti Air Minum Biru menjadi langkah bijak dalam memasak. Menggunakan air berkualitas membantu memastikan makanan yang dihasilkan memiliki rasa yang lezat dan aman untuk dikonsumsi.
Dengan memilih cara ini, tidak hanya mendukung gaya hidup lebih sehat tetapi juga mengelola keuangan keluarga dengan lebih efisien. Dengan beralih memasak menggunakan Air Minum Biru, selain hemat, juga berkesempatan memenangkan Program Loyalti Biru Periode 3. Caranya cukup download aplikasi air minum biru, isi data diri, lalu pastikan untuk scan barcode setiap pembelian air minum biru.
“Event bersama Citra Kirana ini adalah bentuk komitmen Air Minum Biru untuk menjadi air minum kepercayaan keluarga Indonesia, juga menyebarkan pesan bahwa air minum berkualitas sekaligus murah sudah seharusnya menjadi hak seluruh masyarakat Indonesia tanpa terkecuali. Harapannya sesuai dengan kampanye Air Minum Biru yaitu #BiruPilihanBaru, Air Minum Biru dapat menjadi pilihan baru untuk kebutuhan dapur seluruh keluarga yang ada di Indonesia.” tutup Yantje Wongso, CEO dan Founder Air Minum Biru.