Fimela.com, Jakarta Hai, Sahabat Fimela! Kamu pernah dengar istilah "sandwich generation"? Buat yang belum tahu, sandwich generation merupakan kondisi di mana seseorang harus mengurus orang tua yang sudah lanjut usia sekaligus membesarkan anak-anak mereka. Kondisi ini bisa bikin kita stres dan kelelahan karena harus memenuhi kebutuhan dua generasi sekaligus.
Tentu tidak mudah saat kamu mengalami hal ini. Nah, kali ini kita bakal bahas lima langkah yang bisa kamu lakukan untuk keluar dari kondisi sandwich generation. Yuk, simak!
Advertisement
Rencanakan Keuangan dengan Matang
Bicarakan Kondisi Finansial kepada Keluarga
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat rencana keuangan yang matang. Mulailah dengan mengevaluasi pemasukan dan pengeluaranmu. Buatlah anggaran yang realistis dan prioritaskan kebutuhan yang paling penting.
Buat catatan bulanan tentang semua pengeluaranmu.Tentukan berapa persen dari penghasilan yang harus disisihkan untuk tabungan dan dana darurat. Jangan lupa alokasikan dana untuk asuransi kesehatan dan jiwa. Ini penting untuk melindungi diri sendiri dan keluargamu dari risiko finansial yang tidak terduga.
Keterbukaan tentang kondisi finansial sangat penting, baik dengan orang tua maupun anak-anak. Ajak mereka untuk berdiskusi tentang kebutuhan dan keterbatasan keuangan yang ada.
Jelaskan kepada orang tua tentang pentingnya menyesuaikan gaya hidup dengan kondisi finansial saat ini.Ajak anak-anak untuk mengerti situasi dan belajar mengelola uang saku mereka.Libatkan pasanganmu dalam setiap keputusan keuangan agar beban tidak hanya terpusat pada satu orang.
Advertisement
Cari Sumber Pendapatan Tambahan
Jika penghasilan utama tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan dua generasi, pertimbangkan untuk mencari sumber pendapatan tambahan. Kamu bisa mencari pekerjaan paruh waktu atau memulai bisnis kecil-kecilan.
Manfaatkan hobi atau keterampilanmu untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Misalnya, jika kamu suka memasak, cobalah untuk menjual makanan secara online.Cari pekerjaan freelance yang bisa dilakukan dari rumah. Saat ini banyak platform yang menawarkan pekerjaan freelance di berbagai bidang.Pertimbangkan untuk investasi kecil-kecilan, seperti reksa dana atau saham, yang bisa memberikan keuntungan jangka panjang.
Manfaatkan Bantuan Pakar Finansial
Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika merasa kewalahan. Konsultasi dengan perencana keuangan bisa membantu kamu merencanakan masa depan yang lebih baik. Selain itu, bantuan psikolog atau konselor bisa membantu mengatasi stres dan tekanan yang kamu rasakan.
Cari informasi tentang perencana keuangan yang memiliki reputasi baik dan terjangkau.Ikuti seminar atau workshop tentang pengelolaan keuangan dan investasi untuk menambah pengetahuan.Jangan malu untuk mencari bantuan psikolog atau konselor. Kesehatan mental sangat penting dalam menghadapi tekanan hidup.
Advertisement
Libatkan Anggota Keluarga Lainnya
Jika kamu memiliki saudara kandung, ajak mereka untuk ikut bertanggung jawab dalam merawat orang tua. Beban akan terasa lebih ringan jika dibagi bersama. Ini bisa membantu mengurangi beban pengeluaran sehari-hari. Diskusikan tanggung jawab dan peran masing-masing anggota keluarga secara terbuka dan adil.
Keluar dari kondisi sandwich generation memang tidak mudah, tapi bukan berarti tidak mungkin. Dengan perencanaan yang matang, komunikasi yang baik, dan mencari bantuan yang tepat, kamu bisa mengelola tekanan dan tanggung jawab ini dengan lebih baik. Ingat, kamu juga perlu menjaga kesehatan fisik dan mentalmu agar tetap bisa memberikan yang terbaik bagi orang tua dan anak-anakmu.