Lakukan 5 Kebiasaan ini agar Lebih Lancar Public Speaking

Intonasi — Public speaking dalam dilatih secara mandiri/Credit: pexels.com/Molly

Fimela.com, Jakarta Tidak mudah menjadi seorang pembicara di hadapan banyak orang. Diperlukan skill dan kepercayaan diri yang memumpuni agar dapat berbicara dengan lancar dan tidak terbata-bata. Salah satu yang perlu diperhatikan adalah kemampuan public speaking.

Public speaking bisa dipelajari secara otodidak. Terapkan sedikit perubahan kebiasaan dan berlatih mandiri di rumah Sahabat Fimela dapat menjadi seorang public speaker yang luar biasa. Berikut adalah 5 kebiasaan yang bisa diterapkan agar lebih lancar public speaking:

1. Berbicara di Depan Cermin

Latihan di depan cermin — Ilustrasi latihan bicara di depan cermin. (Foto: Freepik/ArthurHidden)

Berlatih adalah kunci utamanya. Saat berlatih, Sahabat Fimela bisa mencoba berbicara pada diri sendiri melalui cermin. Cobalah untuk berbicara dengan percaya diri. Tidak hanya itu, perhatikan ekspresi saat berbicara apakah kira-kira sesuai atau tidak. Rutin melakukan ini akan membuatmu lebih lancar saat berbicara.

2. Percaya Diri di Depan Umum

Ilustrasi berdiri, meeting, rapat, diskusi — Ilustrasi percaya diri saat bersama orang lain(Image by pressfoto on Freepik)

Salah satu faktor lancar public speaking adalah kepercayaan diri. Buat diri lebih percaya diri, terutama saat berada di hadapan umum. Kurangi sikap malu-malu dan mulai lebih berani dan percaya diri, mulai dari saat mengobrol dengan orang lain atau berbicara di depan umum.

3. Kontak Mata dengan Lawan Bicara

Perempuan yang Melakukan Kontak Mata — Ilustrasi terbiasa kontak mata dengan lawan bicara. (Foto: Freepik/katemangostar)

Saat berbicara di hadapan orang banyak, biasakan untuk melakukan kontak mata dengan audiens. Berikan 2-5 detik kontak mata sebelum berganti pada audiens lain. Hindari terlihat menghitung waktu kontak mata. Lakukan secara natural.

4. Bahasa Tubuh

Bahasa tubuh akan membuat kemampuan public speaking lebih menarik dan terlihat hidup. Buat pandangan lurus ke depan arah audiens. Sikap tubuh yang natural saat sedang berbicara, seperti gerak tangan dan langkah juga perlu diperhatikan.

5. Kurangi Penggunaan Kata yang Kurang Penting

teman perempuan bicara curhat di kafe — ilustrasi perempuan berbicara satu sama lain/mentatdgt/Shutterstock

Biasakan untuk berbicara dengan lancar dan mengurangi kata yang kurang penting. Kata ini biasanya berupa "em" atau "eh" yang mungkin digunakan secara tidak sadar. Mulai biasakan mengurangi penggunaan kata-kata ini agar Sahabat Fimela lebih dapat berbicara dengan lancar menyampaikan sebuah topik.

Nah, itu tadi adalah 5 kebiasaan yang bisa mulai diterapkan agar lebih lancar public speaking. Jangan lelah untuk terus berlatih. Selamat mempraktikkan!