7 Tanda Kebiasaan Tak Terduga bahwa Sebenarnya Kamu Punya IQ Tinggi

Tidak banyak yang mengira bahwa kebiasaan melamun atau mengangankan sesuatu sebenarnya jadi tanda kecerdasan tinggi. Sekilas kegiatan ini seperti seperti membuang-buang waktu, namun sebenarnya menurut studi dari Georgia Institute of Technology, melamun justru baik untuk melatih tingkat kreativitas dan imajinasi otak. Eric Schumacher, selaku profesor psikologi asosiasi Georgia Tech sekaligus salah satu penulis studi tersebut, mengatakan bahwa orang yang suka melamun memiliki kapasitas otak yang tak mau berhenti berpikir.

Tentu kita tahu bahwa secara umum kebiasaan begadang tidak baik untuk kesehatan. Tapi nyatanya, waktu aktif otak setiap orang berbeda-beda, sehingga ada kemungkinan beberapa orang yang sangat cerdas justru nyaman tidur larut malam, karena di saat itulah inspirasi dan ide-ide baru muncul. Psikolog evolusioner Satoshi Kanazawa mengatakan, “Berdasarkan penelitian, anak-anak yang IQ tinggi dan cerdas mungkin tumbuh menjadi lebih aktif di malam hari saat dewasa dibandingkan anak-anak yang kurang cerdas.”

Suka bicara sendiri hingga sering dipandang aneh oleh orang lain? Tenang, kamu tidak gila atau sinting kok. Justru itu adalah tanda kamu punya IQ tinggi. Berdasarkan penelitian, self-talk dapat meningkatkan kepercayaan diri, membuat kita lebih sadar diri, belajar memahami dan menghargai diri sendiri, bahkan membantu melewati cobaan hidup yang berat. Dikatakan Gary Lupyan, seorang profesor psikologi di Universitas Wisconsin yang mempelajari relasi mendengarkan diri sendiri berbicara dapat memengaruhi ingatan otak, bahwa itu bukan tindakan yang aneh, justru mampu melatih otak. Jadi usahakan bicara yang positif dan baik-baik saja kepada diri sendiri.

Tidak semua orang butuh banyak teman, terkadang yang ia butuhkan hanya segelintir teman dan lebih banyak waktu untuk dirinya sendiri. Mereka yang seperti ini sesungguhnya punya IQ tinggi tanpa mereka sadari. Dan mereka merasa nyaman menyendiri, tidak merasakan kesepian. Orang-orang dengan sifat introvert justru mengajak otaknya untuk berpikir lebih intens ketika menghabiskan waktu sendirian, untuk mengekplorasi pengetahuan, membaca buku, mempelajari skill baru atau mengejar minat intelektual lainnya.

Jika kamu bertemu dengan orang-orang yang sikapnya tenang meski diterjang deadline, target, tekanan dan beban kerja, kagumi mereka karena sebenarnya mereka punya IQ tinggi. Kecerdasan intelektual dan emosionalnya begitu stabil sehingga bisa menghadapi perubahan mendadak, tuntutan yang tidak masuk akal hingga tempo kerja yang begitu cepat. Tidak semua orang pintar bertahan bekerja atau hidup di bawah tekanan, hanya orang-orang hebat dan kuat mental. Jadi jangan mengabaikan kelebihan ini.

Orang dengan IQ tinggi memiliki kemampuan analitis yang kuat, kreativitas yang tinggi, dan otak yang bekerja dengan cepat sehingga mampu memecahkan masalah yang kompleks dengan cermat dan tepat. Mereka dapat melihat berbagai perspektif sehingga bisa menemukan solusi yang efektif untuk berbagai situasi. Orang-orang seperti ini memiliki mental yang kuat sehingga cerdas secara emosional, dan punya cara tersendiri untuk bertahan melalui tantangan hidup. Biasanya mereka juga suka berdebat dan berdiskusi karena menikmati tantangan intelektual yang progresif.

Beberapa orang asal saja memakai baju, beberapa lainnya suka memadu padankan baju sehingga menciptakan gaya berbusana yang unik, nyaman dipandang dan indah menurutnya. Tidak banyak tahu bahwa ini bisa menjadi indikasi IQ tinggi pada seseorang karena ia menggunakan otaknya untuk menuangkan kreativitas. Selain itu, warna dan cara berpakaian bisa berpengaruh terhadap suasana hati, pembawaan yang positif bahkan kesan cerdas, sehingga itu merupakan gambaran bahwa seseorang cerdas dalam mem-branding dirinya sendiri.

Itu dia ternyata beberapa tanda bahwa sebenarnya otakmu cerdas melebihi yang kamu duga selama ini. Cek apakah kamu memiliki semua tanda tersebut.

#Unlocking The Limitless