Fimela.com, Jakarta Tes MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) adalah alat psikologis yang populer digunakan untuk mengukur kepribadian seseorang. Tes ini membantu individu memahami diri sendiri. Selain itu dijadikan sebagai cara berinteraksi dengan dunia di sekitar.
Meskipun ini adalah tes yang bisa dilakukan oleh semua orang, ada beberapa pertimbangan usia yang harus diperhatikan. Tes MBTI telah terbukti bermanfaat bagi individu dari berbagai rentang usia. Dalam konteks pendidikan dan pembinaan karir, tes ini dapat membantu remaja dan orang dewasa memahami kekuatan dan kelemahan tiap individu, untuk memilih jurusan kuliah atau karir yang sesuai, dan meningkatkan hubungan antarpribadi.
Namun, perlu diingat bahwa tes MBTI hanyalah alat bantu yang membantu mengenali kepribadian seseorang. Hasil tes tidak boleh dianggap sebagai penentu mutlak tentang kepribadian atau kemampuan seseorang. Sebaiknya hasil tes digunakan sebagai panduan untuk memahami diri sendiri dan mengembangkan diri. Berikut penjelasan tes MBTI untuk setiap umur:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Batas Usia yang Tepat untuk Mengikuti Tes MBTI
Tes MBTI secara umum dapat dilakukan oleh individu dengan usia 14 tahun ke atas. Pada usia ini, remaja dan orang dewasa telah mengembangkan pola pikir dan kepribadian yang lebih stabil, yang dapat diukur dengan lebih akurat oleh tes ini. Pada usia ini, individu lebih mampu menjawab pertanyaan dalam tes dengan kesadaran diri yang lebih matang.
Namun, beberapa orang percaya bahwa tes MBTI dapat diberikan kepada anak-anak yang lebih muda, terutama pada anak usia 10-13 tahun. Pada usia ini, anak-anak sudah mulai menunjukkan karakteristik kepribadian yang konsisten dan dapat diobservasi melalui metode pengamatan dan perhatian orang dewasa yang mengenal mereka dengan baik. Namun, perlu diingat bahwa hasil tes MBTI pada anak-anak masih dapat berubah saat mereka tumbuh dan berkembang.
Bagi anak-anak di bawah usia 10 tahun, tes MBTI kurang sesuai, karena belum terbentuknya pola pikir dan kepribadian yang stabil pada usia tersebut. Pengembangan kepribadian pada anak-anak masih dalam tahap awal, dan hasil tes dapat bervariasi tergantung pada situasi dan lingkungan tempat mereka berkembang.
Dalam hal tes MBTI untuk usia tua, tidak ada batasan usia yang spesifik. Tidak peduli berapa usia seseorang, tes ini dapat dilakukan untuk memahami kepribadian dan preferensi individu. Namun, perlu diingat bahwa perubahan kepribadian dapat terjadi seiring bertambahnya usia, jadi hasil tes di usia tua mungkin sedikit berbeda dibandingkan dengan hasil tes di masa muda.