6 Ciri Tersembunyi Orang Narsis, Hati-hati dengan Sikapnya yang Manis

single — Ilustrasi perempuan cantik/copyrightshutterstock/Twinsterphoto

Fimela.com, Jakarta Narsisme adalah ciri kepribadian yang mementingkan diri sendiri, rasa mementingkan diri sendiri yang berlebihan, kebutuhan akan kekaguman yang berlebihan, dan kurangnya empati terhadap orang lain. Beberapa sifat narsistik mungkin terlihat jelas, namun ada aspek tersembunyi dari narsisme yang mungkin lebih halus namun sama berdampaknya. Berikut ciri tersembunyi orang narsisis yang wajib kamu perhatikan. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.

1. Selalu Butuh Pujian dan Pengakuan

Orang yang narsistik memiliki kebutuhan yang besar akan pujian dan pengakuan. Mereka sering kali mencari validasi dari orang lain untuk merasa baik tentang diri mereka sendiri. Meskipun terlihat percaya diri, sebenarnya mereka sangat bergantung pada pujian eksternal untuk mempertahankan harga diri mereka. Jika kamu memperhatikan seseorang yang selalu mencari perhatian dan pujian, bisa jadi itu adalah tanda narsisme yang tersembunyi.

2. Kurang Empati

Salah satu ciri utama narsisme adalah kurangnya empati terhadap orang lain. Orang yang narsistik cenderung fokus pada diri mereka sendiri dan sering kali tidak peduli dengan perasaan atau kebutuhan orang lain. Mereka mungkin tidak terlihat kasar atau tidak sopan secara langsung, tetapi mereka sering kali gagal memahami atau menghargai perspektif orang lain.

3. Mudah Merasa Iri dan Selalu Kompetitif

Orang yang narsistik sering merasa cemburu terhadap kesuksesan atau kebahagiaan orang lain. Mereka merasa terancam oleh pencapaian orang lain dan sering kali berusaha untuk menunjukkan bahwa mereka lebih baik atau lebih unggul. Mereka mungkin tidak menunjukkan cemburu secara terang-terangan, tetapi perilaku kompetitif mereka bisa menjadi petunjuk adanya sifat narsistik.

4. Sering Memanipulasi Orang Lain

Sifat manipulatif juga sering menjadi ciri tersembunyi dari orang yang narsistik. Mereka pandai memanfaatkan orang lain untuk mencapai tujuan mereka sendiri. Mereka bisa bersikap sangat ramah dan menawan di awal, tetapi lama-kelamaan, mereka mulai menunjukkan sifat manipulatif dengan memanipulasi perasaan atau tindakan orang lain untuk keuntungan pribadi mereka.

5. Tidak Bisa Menerima Kritik

Orang yang narsistik sangat sulit menerima kritik, meskipun itu konstruktif. Mereka cenderung merespon dengan defensif atau bahkan marah jika merasa dikritik atau dianggap kurang sempurna. Mereka mungkin akan berusaha membalikkan kritik tersebut atau mencari-cari alasan untuk mempertahankan citra diri mereka yang sempurna.

6. Menafaatkan Orang Lain untuk Meningkatkan Diri

Orang yang narsistik sering menggunakan hubungan sosial mereka untuk meningkatkan status atau citra diri mereka. Mereka cenderung berteman dengan orang-orang yang mereka anggap bisa memberikan keuntungan, baik itu dari segi status sosial, profesional, atau lainnya. Mereka bisa tampak sangat memikat dan mendukung di awal, tetapi sebenarnya hanya memanfaatkan orang lain untuk keuntungan mereka sendiri.

Jadi, itulah beberapa ciri tersembunyi dari orang yang narsistik. Mengenali tanda-tanda ini bisa membantumu untuk lebih waspada dan memahami perilaku orang di sekitarmu. Ingatlah bahwa sifat narsistik bukanlah sesuatu yang mudah diubah, jadi penting untuk menjaga jarak dan melindungi diri dari dampak negatifnya. Terima kasih sudah membaca! Semoga artikel ini bermanfaat untukmu.