Sukses

Lifestyle

5 Hal tentang Tata Cara dan Keutamaan Puasa Syawal

Fimela.com, Jakarta Puasa Syawal adalah salah satu amalan sunnah yang dilakukan umat Islam pada bulan Syawal, segera setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri. Meski hanya berlangsung selama enam hari, puasa Syawal memiliki keutamaan yang luar biasa dalam agama Islam.

Berikut adalah lima hal penting tentang tata cara dan keutamaan puasa Syawal. Selengkapnya, langsung simak uraian dari Fimela yang dirangkum dari berbagai sumber ini ya Sahabat Fimela. Semoga bisa membantu dalam pelaksanaan puasa sunnah Syawal yang memiliki keberkahan tersendiri.

 

 

1. Dilakukan pada Bulan Syawal, Setelah Idul Fitri

Puasa Syawal dilakukan pada bulan Syawal, yang merupakan bulan setelah bulan Ramadan. Ramadan adalah bulan suci di mana umat Islam berpuasa sepanjang hari. Setelah berakhirnya Ramadan, umat Islam merayakan Hari Raya Idul Fitri yang menandai akhir dari bulan puasa. Puasa Syawal kemudian dilakukan sebagai tambahan ibadah setelah Idul Fitri. Bisa dilakukan mulai dari tanggal 2 Syawal.

 

 

2. Enam Hari Berpuasa di Bulan Syawal, Boleh Berurutan Boleh Tidak

Puasa Syawal dilakukan selama enam hari berturut-turut pada bulan Syawal. Namun, ada fleksibilitas dalam menjalankannya. Puasa Syawal boleh dilakukan secara berturut-turut selama enam hari secara langsung setelah Idul Fitri, atau bisa juga dilakukan secara terpisah selama masih dalam bulan Syawal. Meski demikian, disunnahkan untuk segera menjalankannya setelah Idul Fitri sebagai bentuk kesungguhan dalam beribadah.

 

 

3. Keutamaan Puasa Syawal Bisa Mendapat Pahala Puasa Selama Setahun

Salah satu keutamaan besar puasa Syawal adalah bahwa pahalanya setara dengan puasa setahun penuh.

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam bersabda, "Barangsiapa berpuasa Ramadan kemudian diikuti dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa setahun." (HR. Muslim)

Dengan berpuasa enam hari di bulan Syawal, seseorang bisa mendapatkan pahala puasa selama setahun penuh, memberikan peluang besar untuk meningkatkan keberkahan dalam ibadah puasa.

 

 

4. Tata Cara Puasa Syawal Sama Seperti Tata Cara Puasa di Bulan Lain

Tata cara puasa sunnah Syawal sama seperti puasa pada umumnya, yaitu dengan menahan diri dari makan dan minum sejak terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

Untuk niat puasa Syawal bisa membaca ini pada malam hari,

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ

Artinya, “Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah ta’ala.”

Tata cara puasa Syawal sama seperti tata cara puasa pada umumnya dalam Islam. Saat berpuasa, umat Islam diwajibkan menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Hal ini juga mencakup menjauhi perilaku yang tidak pantas dan meningkatkan ibadah, seperti membaca Al-Qur'an, berzikir, dan melakukan amal kebajikan lainnya.

 

 

5. Kalau Ada Utang Puasa, Sebaiknya Dilunasi Lebih Dulu Baru Berpuasa Syawal

Meskipun puasa Syawal memiliki keutamaan yang besar, sebaiknya seseorang menyelesaikan utang puasa yang masih tertinggal sebelum menjalankan puasa Syawal. Utang puasa dapat terjadi karena berbagai alasan, seperti haid untuk perempuan, sakit, atau perjalanan.

Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam menyatakan, "Barangsiapa memiliki utang puasa Ramadan, maka hendaklah dia menyempurnakannya sebelum berpuasa enam hari di bulan Syawal." (HR. Bukhari dan Muslim). Ini menunjukkan pentingnya menyelesaikan kewajiban sebelum melakukan ibadah sunnah lainnya.

Dengan demikian, puasa Syawal merupakan salah satu amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Selain mendatangkan pahala besar, puasa Syawal juga menjadi wujud rasa syukur atas kesempatan yang diberikan Allah SWT kepada umat-Nya untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada-Nya.

Dengan mematuhi tata cara yang benar dan memahami keutamaannya, umat Islam diharapkan dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh keikhlasan dan ketulusan hati.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading