Tips Sehat Puasa, 5 Langkah untuk Kesehatan Tubuh di Bulan Ramadan

Fimela.com, Jakarta Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah bagi umat Islam di seluruh penjuru dunia. Di bulan ini, umat Islam berpuasa dari saat subuh hingga maghrib. Puasa ini mengharuskan mereka untuk tidak makan dan minum selama sekitar 12 jam. Karena itu, sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh di bulan Ramadhan.

Salah satu cara menjaga kesehatan tubuh adalah dengan makan sahur sebelum subuh. Menurut informasi yang ada, sahur adalah makanan yang memberi tenaga sepanjang hari. Di bulan Ramadhan, aktivitas fisik juga penting untuk kesehatan.

Olahraga ringan seperti berjalan atau bersepeda di waktu yang tepat, misalnya setelah berbuka puasa atau sebelum sahur, dapat memberi manfaat kesehatan yang baik. Aktivitas fisik membantu menjaga kebugaran tubuh dan sirkulasi darah., ini dia beberapa langkah mudah dan panduan tips untuk memberikan kesehatan tubuh di bulan Ramadan:

1. Pola Makan Sahur

sahur buka puasa Ramadan — ilustrasi perempuan berhijab makan/Kikujiarm/Shutterstock

Sahur adalah waktu makan yang penting untuk mempersiapkan diri menghadapi puasa sehari penuh. Kamu harus memastikan bahwa makanan sahur mengandung nutrisi yang seimbang dan lengkap, seperti karbohidrat kompleks, serat, dan protein.

Makanan-makanan seperti oatmeal, roti gandum, buah-buahan, dan susu rendah lemak adalah pilihan yang baik karena dapat memberikan energi yang bertahan lama. Selain itu, kamu juga harus menghindari makanan yang terlalu pedas, asin, atau manis yang dapat menyebabkan dehidrasi atau gangguan pencernaan.

2. Pola Makan Berbuka

makan sahur — ilustrasi makan kurma/copyright by ErsinTekkol (Shutterstock)

Setelah berpuasa seharian, kamu mungkin merasa sangat lapar dan ingin makan banyak. Namun, harus tetap berhati-hati dalam memilih makanan berbuka. Hindari makanan yang terlalu berlemak, berminyak, atau berkalori tinggi yang dapat memberatkan perut dan menyebabkan kenaikan berat badan.

Selain itu, kamu juga harus memperhatikan waktu dan jumlah makanan berbuka. Jangan makan terlalu cepat atau terlalu banyak dalam satu waktu. Makanlah secara perlahan dan nikmati makanan.

3. Aktivitas Fisik

perempuan hijab kuat olahraga — ilustrasi perempuan berhijab/UfaBizPhoto/Shutterstock

Berpuasa tidak berarti Anda harus mengurangi aktivitas fisik. Justru, aktivitas fisik dapat membantu kamu menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh selama bulan Ramadhan. Kamu dapat melakukan latihan ringan seperti berjalan kaki, stretching, atau yoga untuk meningkatkan sirkulasi darah, fleksibilitas, dan relaksasi tubuh.

Namun, juga harus menghindari aktivitas fisik yang terlalu berat atau melelahkan yang dapat menguras energi dan cairan tubuh. Kamu juga harus memilih waktu yang tepat untuk berolahraga, yaitu menjelang berbuka atau setelah tarawih, ketika tubuh sudah mendapatkan asupan makanan dan minuman.

4. Pola Tidur

kepribadian karakter zodiak — ilustrasi perempuan di tempat tidur/Photo by Dima Valkov from Pexels

Tidur yang cukup dan berkualitas adalah salah satu kunci untuk menjaga kesehatan dan performa tubuh selama bulan Ramadhan. Tidur dapat membantu tubuh untuk beristirahat, meregenerasi sel-sel, dan meningkatkan daya tahan tubuh.

Kamu harus berusaha untuk tidur minimal 6-8 jam sehari agar tubuh dapat berfungsi dengan optimal pada siang hari. Namun, kamu juga harus menyesuaikan pola tidur dengan jadwal puasa. Kamu dapat membagi waktu tidur menjadi dua, yaitu tidur malam dan tidur siang.

5. Terhidrasi

perempuan air putih botol pagi hari haus dehidrasi — ilustrasi minum air putih/miya227/Shutterstock

Dehidrasi adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh orang yang berpuasa. Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai gejala seperti pusing, lemas, keringat berlebih, dan kulit kering. Oleh karena itu, kamu harus menjaga keseimbangan cairan tubuh dengan minum air putih yang cukup saat sahur dan berbuka.

Kamu juga harus menghindari minuman yang dapat menyebabkan dehidrasi, seperti minuman yang mengandung kafein (kopi, teh, soda) atau minuman yang terlalu manis (sirup, jus kemasan, es krim). Minuman-minuman ini dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil dan mengurangi cairan tubuh.

Kesimpulannya, kesehatan adalah hal yang penting di bulan Ramadhan. Praktik makan yang baik, seperti makan sahur dan berbuka puasa yang seimbang, hidrasi dengan minum air yang cukup, aktivitas fisik, dan tidur yang cukup, akan membantu menjaga tubuh tetap sehat di bulan Ramadhan.