Fimela.com, Jakarta Stres kerja dapat dipicu oleh enam faktor, yaitu kelebihan beban kerja, konflik dengan rekan kerja, ketidakpastian pekerjaan, kurangnya dukungan dari atasan, tekanan waktu, dan ketidakseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi.
Stres kerja dapat berpengaruh negatif terhadap produktivitas karyawan. Stres dapat menurunkan konsentrasi, motivasi, dan kehadiran karyawan. Hal ini tentu akan mempengaruhi kinerja karyawan dan produktivitas perusahaan secara keseluruhan.
Untuk mengatasi stres kerja, penting untuk menentukan waktu istirahat yang cukup, mengurangi beban kerja, dan belajar untuk menolak ketika beban kerja terlalu berat. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengurangi stres yang berkaitan dengan pekerjaan agar dapat menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Jika kamu sedang mengalami stress saat bekerja di kantor, berikut beberapa tips menghadapi stress di kantor:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
1. Kenali Gejala Stres Kerja
Jika kamu merasakan gejala-gejala seperti lelah, malas, atau mudah marah, itu bisa jadi tanda bahwa kamu mengalami stres kerja. Segera cari tahu penyebabnya dan lakukan tindakan pencegahan agar stres tidak bertambah parah. Mengenali gejala stres kerja dapat membantu mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi stres, sebelum stres berdampak negatif pada kesehatan dan kinerja.
2. Lakukan Aktivitas Relaksasi dan Meditasi Selama Istirahat
Salah satu cara untuk menghilangkan stres adalah dengan merilekskan tubuh dan pikiran. Kamu dapat melakukan aktivitas relaksasi dan meditasi, seperti yoga, napas dalam, atau mendengarkan musik, selama istirahat kerja. Lakukan aktivitas relaksasi dan meditasi selama istirahat dapat membantu kamu mengurangi tingkat stres, meningkatkan konsentrasi, dan memperbaiki suasana hati.
3. Mintalah Konseling atau Dukungan dari Rekan Kerja atau Atasan
Jika merasa stres karena masalah-masalah di tempat kerja, tidak perlu menghadapinya sendirian. Kamu dapat meminta konseling atau dukungan dari rekan kerja atau atasan, yang mungkin mengalami hal yang sama atau dapat memberikan saran yang berguna. Mintalah konseling atau dukungan dari rekan kerja atau atasan dapat membantumu menemukan solusi, mengurangi rasa kesepian, dan meningkatkan rasa percaya diri.
4. Tetaplah Berkomunikasi Terbuka Tentang Beban Kerja
Jika kamu merasa beban kerja terlalu berat dan tidak sesuai dengan kemampuan, harus menyampaikannya dengan jelas dan terbuka kepada atasan. Kamu juga harus melakukan evaluasi beban pekerjaan secara berkala, agar dapat menyesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi. Tetaplah berkomunikasi dengan jelas dan terbuka mengenai beban kerja yang dirasa terlalu berat dapat membantumu menghindari stres yang berlebihan, meningkatkan kualitas kerja, dan menjaga hubungan baik dengan atasan.
5. Manfaatkan Waktu Melakukan Aktivitas Ringan
Aktivitas fisik ringan, seperti berjalan-jalan di sekitar kantor, bersepeda, atau bermain bola, dapat menjadi cara yang menyenangkan untuk mengisi waktu istirahat. Aktivitas fisik ringan dapat membantumu melepaskan ketegangan otot, mengeluarkan hormon endorfin, dan meningkatkan aliran darah ke otak. Manfaatkan waktu istirahat dengan melakukan aktivitas fisik ringan dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan mood, dan menjaga kesehatan.
Advertisement
6. Buatlah Prioritas Pekerjaa
Jika memiliki banyak tugas yang harus diselesaikan dalam waktu yang singkat, kamu harus membuat daftar prioritas tugas berdasarkan tingkat kepentingan dan urgensi. Mendelegasikan pekerjaan yang dapat dilakukan oleh orang lain, agar kamu tidak merasa terbebani. Buatlah daftar prioritas tugas dan delegasikan pekerjaan jika diperlukan dapat membantumu mengurangi tekanan kerja, meningkatkan efektivitas kerja, dan menghindari kesalahan.
7. Melakukan Manajemen Waktu
Teknik manajemen waktu, seperti membuat jadwal kerja yang teratur, membagi tugas menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi kerja, dapat membantumu mengatur waktu secara optimal. Teknik manajemen waktu dapat membantu kamu menyelesaikan pekerjaan sesuai deadline, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan produktivitas. Gunakan teknik manajemen waktu dapat membantu mengatur waktu secara efektif, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi kecemasan.
Dengan memahami gejala stres, penyebab stres, dan cara mengatasi stres di tempat kerja, karyawan bisa mencegah dampak negatif stres dan meningkatkan kualitas hidup di tempat kerja.